ASAHAN - Jumlah kasus Covid 19 di Kabupaten Asahan hingga kini mencapai 409 kasus dengan rincian, 282 orang sembuh, 108 orang dalam perawatan dan 19 orang meninggal dunia.


Data tersebut dari sebaran Covid19 per Kecamatan Kabupaten Asahan, Jumat (11/12/2020) yang dibeberkan oleh Jubir Gugus Tugas Covid19 Kabupaten Asahan melalui WhatsApp grup.

Meningkatnya kasus tersebut tentunya sangat menghawatirkan. Ditambah lagi vaksinasi sampai saat ini belum sampai ke daera Kabupaten Asahan.

Hal tersebut dikatakan oleh Kadis Kesehatan Kabupaten Asahan, dr. Elvina Tarigan saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (11/12/2020).

dr. Vina menjelaskan, untuk saat ini ia sudah melakukan zoom meeting kepada Premprov dan Kementerian terkait vaksinasi yang akan didistribusikan pada tahun 2021 di Kabupaten Asahan.

"Untuk saat ini belum ada, tapi insyaallah tahun depan (2021, red) sudah ada di Asahan. Kita juga sudah melakukan zoom meeting," terangnya.

dr. Vina menerangkan, pihaknya telah menyiapkan tim untuk mendiskusikan vaksinasi setelah mendapatkan izin dari Balai Pom. "Kemudian yang menjadi sasaran utama adalah tenaga medis, orang yang baru datang dari luar kota dan orang yang pernah kontak fisik dengan pasien covid," ujarnya.

Untuk saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan masih melakukan 3T yaitu Test, Tresing dan Trietmen dalam upaya memutus mata rantai Covid19.

"Untuk 3T ini kita targetkan perharinya 85 orang. Itu kita lakukan kepada warga Asahan terutama yang rawan terkena Covid19. Pada intinya kita memburu Covid19 di Kabupaten Asahan," tuturnya.

Untuk melakukan 3T tersebut, masyarakat bisa ke Puskesmas dan RSUD H. Abdul Manan Simatupang (HAMS) Kisaran.

Lebih lanjut dr. Vina menjelaskan, seluruh instasi pemerintahan di Kabupaten Asahan telah menghimbau masyarakat agar patuhi protokol kesehatan agar penyebaran Covid19 berhenti.

"Sekarang kita berharap dengan masyarakat agar sadar terhadap kepatuhan protokol kesehatan," tutupnya.