LANGKAT - Penampakan seekor buaya besar diperkirakan memiliki panjang sekitar tiga meter di sungai Pulau Banyak meresahkan. Apalagi, sungai tersebut mengalir menuju paluh simpang Sanggah Lima Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura.


Beni (35) salah satu nelayan asal Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura, Selasa (1/12/2020) mengatakan penampakan buaya tersebut pertama kali dilihat olehnya sekitar sepuluh hari yang lalu. "Dan ketika hendak mencari ikan setiap hari saya kerap melihat buaya itu di sungai," ujarnya.

Penampakan buaya ini sambungnya, telah dilaporkan warga ke perangkat desa setempat. Namun, sayangnya sampai saat ini laporan tersebut belum ditanggapi.

Kepala Desa (Kades) Pulau Banyak Zainal Arifin yang dikonfirmasi mengatakan, penampakan buaya yang menimbulkan keresahan bagi masyarakat khususnya nelayan sekitar telah dilaporkan ke pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Langkat.

Taufik Reza selaku Camat Tanjung Pura yang dikonfirmasi terpisah, mengaku terkejut mendapat laporan penampakan buaya di Desa Pulau Banyak.

"Langsung kita tindak lanjuti ke dinas terkait agar keresahan warga khususnya nelayan Desa Pulau Banyak dapat segera diatasi," ujarnya.

Terpisah kepala bidang (Kabid) Wil 1 Sumut Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Herbet Aritonang dikonfirmasi mengaku telah menerjunkan personil ke lokasi.

"Benar hingga saat ini personil masih berada di Pulau Banyak untuk memonitoring situasi dan mencari solusi terbaik," ujarnya melalui selulurnya.