MEDAN - Pengesahan Omnibus Law di DPR RI berbuntut panjang bagi dukungan politik di daerah. Seperti Serikat Buruh Nasional Indonesia (SBNI) Kota Medan menyatakan sikap politiknya mendukung Akhyar-Salman (AMAN) pada pemilihan Walikota Medan.

Demikian disampaikan Ketua SBNI, Adi John JB Sitanggang saat ditemui di Rumah Pemenangan Tim AMAN, Rabu (28/10/2020).

Adi Jhon JB Sitanggang mengatakan, sejak dulu, SBNI itu selalu bersikap independen, tidak memilih siapa-siapa. Tapi, saat ini karena melihat ada kepentingan buruh, makanya kami nyatakan dukungan kepada AMAN.

Dia menyatakan, suara buruh hari ini ditampung Partai Demokrat dan PKS, ini menjadi acuan SBNI dalam menentukan pilihan kepada pasangan Akhyar – Salman yang memang diusung oleh kedua partai tersebut.

“Kami melihat sosok dari pada Calon Wali Kota Medan, Akhyar-Salman itu, pertama kami lihat dari kondisi partai politiknya. Kenapa? PKS dan Demokrat jelas-jelas menolak dan menentang pengesahan Omnibus Law. Kami sepakat di situ, itu yang pertama yang membuat kami sepakat dan mendukung AMAN,” ujarnya.

Anggota SBNI Kota Medan, Adi menyebutkan, saat ini SBNI Kota Medan memiliki anggota sekitar dua ribu orang dan siap memenangkan pasangan Akhyar – Salman. “Kalau di Medan kita ada sekitar dua ribu orang, total ada 60 perusahaan,” tutup.

Sebelumnya, Serikat Buruh Merdeka Indonesia (SBMI) Kota Medan mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut satu, Akhyar – Salman pada tanggal 10 Oktober lalu. (*)