MEDAN - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Sumatera Utara, Arjuna Sembiring meminta agar Pesantren Raudhatul Hassanah, Kecamatan Medan Tuntungan, mengatur pola kegiatan di dalam pesantren.

"Di dalam mereka sudah harus mengisolasi, tidak boleh ada personel atau anak-anak keluar masuk, sebelum selesai skrining kita dari Dinas Kesehatan dan puskesmas setempat," kata Arjuna dalam lansiran Antara, Kamis (22/10/2020).

Hal itu, menyusul ditemukannya 44 orang terkonfirmasi positif Covid-19 pasca gelaran tes usap terhadap 423 orang civitas pesantren tersebut. Petugas, menurut lansiran itu, telah melakukan tindakan efektif terhadap 44 orang tersebut.

"Dari 44 orang ini, 31 di antaranya diisolasi dan yang sudah pulang 13 orang (sembuh-red)," kata Arjuna.***