MEDAN-Mempercepat pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara (Sumut), Pemerintah Provinsi Sumut bersama Bank Indonesia (BI) Sumut meluncurkan website North Sumatra Invest (NSI) di Kantor Perwakilan BI Sumut, Jalan Balaikota Medan, Selasa (25/8/2020). Peluncuran tersebut diresmikan oleh Gubernur Sumut didampingi Kepala KPw BI Sumut.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menyampaikan bahwa investasi merupakan kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di setiap daerah. Ia berharap dengan adanya website NSI, dapat meningkatkan investasi di Sumut melalui penyediaan data investasi yang akurat sehingga mempermudah calon investor untuk mendapatkan informasi mengenai investasi potensial di Sumut.

"Di sisi lain, kita juga perlu terus mempersiapkan segala hal untuk menyambut para calon investor nantinya. Baik dari sisi ketersediaan data investasi yang lebih terperinci maupun kemudahan regulasi perizinan dan insentif yang dapat kita berikan sesuai dengan kewenangan yang telah ditetapkan. Serta ketersediaan SDM sebagai tenaga kerja profesional yang berdaya saing dan terampil," katanya.

Sementara, Kepala KPw BI Sumut, Wiwiek Sisto Widayat menuturkan, website tersebut sudah dikembangkan sejak enam bulan lalu. Pihaknya berusaha secara intensif untuk mendesain website itu.

"Karena ini kan bukan sesuatu yang mudah terutama untuk mengisinya. Kalau membuat websitenya mungkin gampang tapi mengisi konten apa yang harus ada di website ini butuh waktu. Saat awal mula membuat website ini, NSI dibuat tidak hanya berisi proyek-proyek investasi potensial di Sumut, tapi juga produk-produk unggulan Sumut seperti kopi dan lainnya," sebutnya.

Jika para calon investor mengunjungi website itu, sambungnya, mereka dapat melihat berbagai komoditas unggulan yang ada di Sumut. Tak hanya itu, di dalam website tersebut juga tersaji informasi mengenai perkembangan perekonomian Sumut terkini.

"Jadi, begitu investor masuk ke website NSI, mereka bisa tahu kondisi ekonomi Sumut, bagaimana UMKM kita, berapa UMR kita, kondisi penduduknya dan lain sebagainya. Semua informasi ada semua disitu sehingga website ini dapat dikatakan sebagai mal virtual bagi para calon investor. Makanya butuh waktu yang cukup lama untuk mengisinya," jelasnya.

Ia berharap, setelah peluncuran itu, tujuh proyek investasi potensial yang ditawarkan Sumut dalam Indonesia Investment Day 2020 yang merupakan unggulan dari Provinsi Sumut dapat diketahui oleh para calon investor. Sehingga mereka tertarik untuk melakukan investasi pada proyek-proyek investasi tersebut.

"Ke depan, kita akan melakukan komunikasi di tingkat Kabupaten/Kota yang belum mengetahui tentang NSI. Apalagi NSI ini juga memiliki keistimewaan dimana ada link yang terintegrasi ke dinas lain. Harapannya, website NSI ini bisa menjadi salah satu pintu gerbang utama bagi orang di luar Sumut yang ingin mengetahui daerah Sumut termasuk pariwisatanya," terangnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Sumut, Arief S Trinugroho menambahkan, website tersebut sangat dibutuhkan sebab informasi mengenai proyek investasi potensial yang ada di Sumut harus bisa diakses dari manapun di seluruh penjuru dunia.

"Website ini berisikan project clean and clear yang ada di Sumut. Nantinya akan dikembangkan lebih lanjut. Tahap pertama untuk investasi, selanjutnya mungkin juga bisa untuk perdagangan komoditas-komoditas unggulan," pungkasnya.*