MEDAN-Dewan Pimpinan Daerah MASATA (Masyarakat Sadar Wisata) Sumatera Utara dibentuk di Medan. Kehadirannya menjadi pendamping pemerintah dalam pengawasan dan penyuluhan untuk menumbuhkan rasa sadar wisata di masyarakat sesuai dengan program-program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

   Hal ini dinyatakan oleh Ketua MASATA DPD Sumatera Utara JR.Martin M Siagian Hl di Medan, Selasa (25/8/2020). Ia didampingi Sekretaris, Hendra Gunawan Kaban dan Kabid Media Informasi, Diurnanta Qelanaputra.

"Para pengurus menarik kesimpulan bahwa kesadaran wisata di seluruh wilayah pariwisata di Sumatera Utara masih sangat perlu di tingkatkan sebab kesadaran wisata menjadi modal berharga dalam menumbuh kembangkan pariwisata di Sumut.

  Kehadiran MASATA juga menjadi rekan pemerintah dalam menumbuhkan kesadaran wisata di masyarakat yang berfungsi sebagai pelaku, pengawas, edukasi dan penyuluh langsung secara vertikal dan horizontal antara MASATA kepada masyarakat maupun ke pemerintahan pusat dan daerah.

“Jika kesadaran wisata sudah tumbuh, kita optimis Sumut yang memiliki Danau Toba yang sudah ditetapkan UNESCO sebagai Toba Caldera Geopark dan Kuala Namu International Airport sebagai bandara internasional serta pembangunan jalan tol Medan -Tebing Tinggi  dan rencana sampai ke Danau Toba bararti sampai saat ini pemerintah masih sangat mendukung pengembangan wisata di Sumatera Utara,” urainya.

Ia menyebutkan,  salah satunya masyarakat di kawasan kaldera Danau Toba. Mereka juga harus sadar bahwa Danau Toba adalah objek wisata utama atau salah satu dari lima destinasi super prioritas pariwisata Indonesia maka itu kita wajib ikut berperan aktif mendukung program ini. Caranya melalui Gerakan Sadar Wisata.

“Selain untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk sadar wisata, masyarakat juga berperan aktif untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi kepariwisataan sekaligus mengambil manfaat dari kegiatan kepariwisataan khususnya di destinasi prioritas Toba, dengan menerapkan Sapta Pesona,” ujar Martin.

Ia menambahkan bahwa saat ini kawasan sekitar Danau Toba sedang giat mengembangkan sektor untuk menciptakan peluang, termasuk peluang kerja bagi masyarakat dan diharapkan dapat membantu meningkatkan pendapatan asli daerah.

Sebelumnya, para pengurus MASATA DPD Sumatera Utara  melakukan rapat kordinasi di Garuda Plaza Hotel Medan, 15 Agustus lalu menyiapkan program jangka pendek dan jangka panjang. Martin menargetkan 33 DPC MASATA segera dibentuk di Kota dan Kabupaten se Sumatera Utara. teks foto: Pengurus DPD MASATA Sumut usai rapat kordinasi perdana di Medan beberapa waktu lalu. (ist)