MEDAN - Universitas Sumatera Utara (USU) di bawah kepemimpinan Rektor Prof Dr Runtung Sitepu SH MHum, kembali menorehkan prestasi membanggakan bagi daerah ini.

Kali ini USU berhasil meraih peringkat III jajaran Perguruan Tinggi Negeri-Badan Hukum (PTN-BH) untuk Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan memperoleh nilai 95,33 predikat AA dari Kemenpan Reformasi Birokrasi.

“Terima kasih atas kerja sama kita semua sehingga USU terus berkiprah meraih prestasi terbaik demi kemajuan pendidikan tinggi di Sumatera Utara,” kata Runtung Sitepu kepada wartawan melalui pesan WhatsApp.

Kata Runtung, materi penilaian akuntabilitas kinerja mengacu kepada Permenpan RB No 12 Tahun 2015, meliputi Perencanaan Kinerja (30%), Pengukuran Kinerja (25%), Pelaporan Kinerja (15%), Evaluasi Internal (10%) dan Capaian Kinerja (20%).

USU dengan nilai 95,33 dinyatakan sangat memuaskan dalam memimpin perubahan, berkinerja tinggi dan sangat akuntabilitas berkinerja baik, memiliki sistem manajemen kinerja yang andal.

Karenanya, sasaran dan indikator keberhasilan reformasi birokrasi di USU akan terwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

Kemudian, terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat dan meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi.

Prestasi lain USU, berhasil menduduki peringkat 10 dengan jumlah publikasi 5,053 pemeringkatan berdasarkan jumlah publikasi ilmiah pada Jurnal Internasional Terindex Scopus.

Selanjutnya peringkat 8 di Indonesia atau peringkat 1,872 di dunia dalam pemeringkatan Webometric, dan peringkat 160 pada 200 Universitas Top di Asia (Top 200 Universitas di Asia).

Demikian juga prestasi Lembaga Pengabdian Masyarakat USU berhasil naik dari peringkat 52 menjadi peringkat 7, yang berarti naik 45 peringkat.

Pada 27 Mei 2020 lalu, Menristek-BRIN mengumumkan pemeringkatan Science and Technology Index (SINTA), dimana USU berada di peringkat 5 setelah UI, UGM, ITB dan IPB.“Posisi (prestasi) ini belum pernah dicapai USU sebelumnya,” ungkap Runtung.