MEDAN-Program cashback pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) melalui aplikasi MyPertamina di SPBU sangat membantu dan meringankan beban para ojek online (ojol), sopir angkot dan konsumen masyarakat umum. Apalagi, promo ini digulirkan pada masa pandemi Covid-19. Program promo pembelian BBM ini berupa cashback 50 persen untuk pengemudi ojol dan sopir angkot. Bagi pengemudi ojol berlaku untuk 10.000 transaksi setiap hari pembelian Pertalite dengan cashback 50 persen maksimal Rp 15.000, yang berlangsung sejak 14 April hingga 31 Juli 2020. Sedangkan sopir angkot untuk 10.000 transaksi setiap hari pembelian Pertalite dan Dexlite dengan cashback 50 persen maksimal Rp 30.000 mulai 3 Mei sampai 31 Juli 2020.

Sementara, promo bagi masyarakat umum berlaku untuk pembelian Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertamina Dex dengan cashback 30 persen maksimal Rp 20.000 yang berlangsung sejak 27 April hingga 31 Mei 2020.

Indra, pengemudi ojol di Medan mengungkapkan, adanya program cashback 50 persen pembelian BBM tentunya sangat membantu kalangan pelaku jasa transportasi berbasis aplikasi. Sebab bagaimanapun dalam kondisi saat ini dimana pendapatan mulai berkurang akibat dampak wabah virus corona, pembelian BBM tetap harus dilakukan.

"Kami (pengemudi ojol) setiap hari wajib mengisi BBM (Pertalite), kalau tidak mana bisa kami kerja keliling cari nafkah. Makanya, bersyukur juga ada program cashback 50 persen ini karena secara tidak langsung membantu meringankan beban kami," ungkap Indra, Selasa (12/5/2020).

Ia mengaku, program cashback 50 persen tersebut diketahui dari rekan seprofesinya yang juga menggunakan aplikasi MyPertamina dalam melakukan pengisian BBM di SPBU. "Saya baru seminggu menggunakan aplikasi MyPertamina saat mengisi BBM di SPBU," kata Indra.

Menurut dia, prosesnya sangat mudah setiap kali melakukan transaksi pengisian Pertalite lewat MyPertamina. Tinggal membuka aplikasi tersebut, kemudian dibantu oleh operator SPBU. "Sangat efektif dan efisien, tidak harus repot menunggu uang kembalian," ucapnya.

Indra berharap, program cashback tersebut dapat ditambah kuotanya. Misalnya, dari 10.000 transaksi setiap hari menjadi 20.000 transaksi atau lebih. Selain itu, juga dapat diperpanjang periodenya hingga akhir tahun 2020. "Program cashback inikan berlaku secara nasional, tidak hanya di Medan saja. Sebab jumlah pengemudi di seluruh Indonesia mencapai angka jutaan," imbuhnya.

Sopir Angkot 42 trayek Mandala - Simalingkar B, Harianja mengaku, ia telah menggunakan aplikasi MyPertamina untuk mengisi BBM dan mendapatkan cashback 50 persen. "Saya download dulu aplikasi MyPertamina dan saya aktifkan fitur LinkAja. Saat transaksi pembelian tambahkan nominal Rp 135. Sebagai contoh, isi Rp 50.000 menjadi Rp 50.135. Jadi pembayarannya dengan aplikasi MyPertamina," ujar Harianja yang mengisi bahan bakar jenis Pertalite untuk angkotnya.

Diutarakan dia, di masa pandemi Covid-19 ini pendapatan sangat berkurang karena sepi penumpang. Padahal, setiap hari harus mengeluarkan modal untuk mengisi BBM lebih kurang 15 hingga 20 liter.

"Sepi penumpang, pendapatan kita juga semakin sedikit akibat Covid-19 ini. Oleh karena itu, dengan adanya promo cashback 50 persen ini tentunya sangat membantu dan meringankan pengeluaran sehingga tidak terlalu berat," kata Harianja sembari mengucapkan terima kasih kepada Pertamina.

Terpisah, M Idris selaku konsumen pengguna MyPertamina, mengapresiasi program cashback Pertamina. Sebab, promo tersebut dibuat pada saat masyarakat sedang dalam kondisi sulit akibat dampak wabah virus corona. "Sudah hampir seminggu saya isi Pertamax menggunakan aplikasi MyPertamina. Prosesnya gampang kok, enggak ribet. Cashback-nya enggak lama kok saya terima, paling lama satu hari kemudian langsung bertambah saldo saya (LinkAja)," ujarnya.

Pria yang mengaku tinggal di kawasan Medan Johor ini berharap, program cashback 30 persen isi BBM lewat MyPertamina ini bisa diperpanjang lagi. Artinya, tidak hanya sampai 31 Mei 2020. "Kalau bisa ditambah lagi masa promonya sampai 31 Juli 2020, sama seperti promo cashback untuk pengemudi ojol dan sopir angkot" harapnya.

Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Roby Hervindo mengatakan, khusus untuk program promo BBM, konsumen, pengemudi angkot dan pengemudi ojol harus mengunduh aplikasi MyPertamina dan mengaktifkan fitur LinkAja. Karena, program promo baru berlaku untuk transaksi secara non tunai menggunakan LinkAja yang terintegrasi dengan MyPertamina.

Cashback yang berbentuk saldo LinkAja berlaku untuk satu kali transaksi per hari dan program ini tidak dapat digabungkan dengan program promosi lainnya. Namun demikian, semua konsumen yang bertransaksi dengan MyPertamina tetap mendapatkan kupon untuk mengikuti undian Berbagi Berkah MyPertamina 2020.

Selain itu, jelas Roby, Pertamina juga memberikan Program Beli Bright Gas #DiRumahAja dengan memberikan potongan harga pembelian refill sebesar 25 persen kepada konsumen yang melakukan pemesanan Bright Gas ukuran 12 kg dan 5,5 kg via Pertamina 135. Program ini berlaku sejak 20 April 2020 hingga 18 Juni 2020.

Kemudian ada Program Tukar Tabung #KeBrightGasAja. Bagi konsumen rumah tangga, Pertamina memberikan program gratis tukar tabung Elpiji 3 kg ke Bright Gas ukuran Tabung 12 kg dan 5,5 kg dan diskon refill melalui Redeem Point di MyPertamina dan pemesanan via Call Center 135. Program ini berlaku dari 1 Mei 2020 hingga 29 Juni 2020.

"Seluruh program BBM dan Bright Gas ini diharapkan dapat membantu meringankan ekonomi masyarakat yang sedang menghadapi pandemi Covid-19," papar Roby. 

Tak hanya program cashback untuk membantu masyarakat, sambung Roby, Pertamina juga melaksanakan program-program CSR guna mendukung penanggulangan Covid-19. Disebutkan dia, pihaknya telah melaksanakan berbagai program CSR Pertamina di Sumut yakni penyemprotan disinfektan ke-30 titik lokasi sarana dan fasilitas umum di ring 1 kantor MOR I serta ring 1 Fuel Terminal IMG Belawan.

Kemudian, Pertamina memberikan bantuan disinfektan dan membagikan makanan produksi UMKM mitra binaan Pertamina melalui food truck kepada petugas layanan umum, seperti rumah sakit, polisi, petugas damkar, pengemudi ojol di Medan. Selain itu, membagikan 1.650 paket sembako kepada warga ring 1 pada 9 lokasi operasi serta pembagian 300 sembako bagi warga kampung nelayan.

Selanjutnya, Pertamina juga membuat wastafel Puskesmas Kota Medan dan memberikan bantuan alkes anggota Satgas BUMN Peduli Sumut serta memberikan sembako ring 1 FT IMG.

"Bantuan-bantuan CSR ini kita mendayagunakan UMKM binaan Pertamina. Seluruh total bantuan yang kita laksanakan di Sumut mencapai hampir Rp 750 juta," tandasnya.