SAMOSIR-Ditengah kesibukannya dalam upaya mencegah penyebaran dan penanganan Corona virus disease (Covid-19), Bupati Samosir, Rapidin Simbolon kunjungi keluarga korban tenggelam di Danau Toba, Candra Simbolon (19) di RSUD dr Hadrianus Sinaga, Pangururan, Selasa (28/4/2020) untuk menyampaikan ucapan turut berduka.

"Kami turut berduka dan kiranya keluarga diberi kekuatan oleh Tuhan atas musibah yang terjadi dan mohon maaf tidak dapat mengikuti acara pemakaman karena tugas-tugas lain," ucap Rapidin Simbolon saat mengunjungi keluarga almarhum.

Tutur mendampingi Bupati untuk menyampaikan duka pada keluarga korban, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mangihut Sinaga, Kadis Kominfo, Rohani Bakara, Direktur RSUD dr. Hadrianus Sinaga, dr Friska Situmorang, Camat Pangururan, Beresman Simbolon, Kapolsek Pangururan, AKP Radiaman Simarmata, dan personil Polres Samosir.

Pada kesempatan itu, perwakilan keluarga, Kosmas Sinurat, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Samosir, TNI/Polri, Basarnas Parapat, Kepala Desa, Camat Pangururan, Direktur RSUD dr Hadrianus Sinaga, Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI), dan seluruh pihak yang telah membantu pencarian dan evakuasi jenazah hingga ditemukan.

“Kiranya Tuhan memberkati bapak/ibu sekalian atas kebaikan dan kemudahan yang kami terima,” ungkap Kosmas mewakili seluruh keluarga besar Simbolon yang telah ikhlas atas kepergian Candra.

Diketahui, korban tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di depan Raja Hotel, Parbaba, Desa Hutabolon, Kecamatan Pangururan, Senin (27/4/2020) dan berhasil dievakuasi oleh tim SAR Parapat, Selasa (28/4/2020). Korban merupakan warga Jalan Air Bersih Ujung, Kecamatan Medan Denai. Hasil visum et repertum di RSUD Hadrianus Sinaga, pihak rumah sakit kemudian menyerahkan jenazah kepada keluarga disaksikan pihak Polres Samosir dan Camat Pangururan untuk selanjutnya dikebumikan di Desa Panahatan Simbolon, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.