TOBASA-Untuk menuju kursi Tobasa 1 pada pesta demokrasi pemilukada Toba Samosir 2020 yang akan datang pasangan bakal calon Bupati Tobasa Dojor Tambunan dengan wakilnya Walden Manurung mengundang Tim pendukungnya dari 16 Kecamatan se Kab.Toba Samosir untuk melakukan rapat koordinasi kepada semua pengurus perwakilan kecamatan.

Turut sertanya Bacabup/Wàbacabup Djojor Tambunan-Waldin Manurung di pesta Demojrasi menuju Tobasa 1 dengan mengusung jargon membangun Kab.Toba Samosir dengan mengedepankan Kearifan Budaya Lokal "Dalihan Natolu", dengan semangat, Join Tobasa Marsada, Natinggal Dihuta on ma jo.....!

Untuk tujan tersebut, tim Relawan Bacabup mengadakan rapat koordinasi untuk seluruh pengurus tim relawan dengan mengundang para pengurus perwakilan Tim Relawan dari 16 Kecamatan berikut perwakilan Tim Relawan dari 231 desa Kab.Tobasa di gedung serba guna Gereja HKBP Balige Selasa, (18/2/2020).

Hadir sebagai Ketua Tim Relawan Pemenagan Pasangan Bakal Calon Bupati Djojor Tambunan dengan wakilnya Waldin Manurung Vespasianus Panjaitan Ketua LADN Tobasa, Victor Silalahi mantan anggota DPRD Tobasa.

Dari para peserta Tim Relawan berbagai pertanyaan dan harapan muncul dari tim setiap Kecamatan kepada Bacalon.pertanyaannya yang timbul seputar masalah kelangkaan pupuk bersubsidi, persoalan tanah dan perbaikan sektor infrastruktur jalan di berbagai desa di setiap Kecamatan.

Dalam responnya Bacabup Djojor Tambunan menjawab dengan nada semangat sembari menghimbau para simpatisan tetap komit untuk mendukung mereka pada Pemilukada yang akan datang menuju kursi Tobasa 1.

Djojor berjanji jikalau dia dengan pasangannya terpilih nanti akan membenahi infrastruktur jalan termasuk jalan di daerah Sampuara Kecamatan Uluan. “Kalau saya terpilih, maka program kerja seratus hari salah satunya "perbaikan jalan Sampuara” tegas Djojor dengan semangat memberi harapan kepada Timnya.

Sekaitan dengan keluhan warga akan kelangkaan pupuk yang dikeluhkan warga dan para Tim perwakilan dari Kecamatan yang dirasa betapa sulit dan langkanya mendapatkan pupuk bersubsidi.susah dan panglahnya Pupuk bersubsidi didapatkan diduga adanya penyelewengan pupuk bersubsidi oleh oknum oknum nakal. "Keluhan ini akan menjadi salah satu point penting yang harus kami benahi nantinya," tegas Djojor.

Merespon keluhan warga, Tim 1 DJojor Tambunan menyampaikan, kami sangat menyesalkan terjadinya kelangkaan pupuk bersubsidi di Kab.Tobasa,serta susahnya didapat oleh warga petani Kabupaten Toba Samosir. "Akibat kelangkaan pupuk ini diakui Tim 1, petani sangat dirugikan.warga jadi tidak bisa membeli pupuk bersubsidi dengan bebas. Maka, nanti kita akan benahi semuanya,” ungkap OF. Pardede.

Drs.Vespasianus Panjaitan ketua Tim Relawan Bacabup Djojor Tambunan-Waldin Manurung kepada Gosumut.com menjelaskan, dengan Rakor yang di gelar hari ini, dengan mengundang perwakilan Tim dari seluruh Kecamatan Kabupaten Toba Samosir bisa merapatkan barisan dan menyatukan sikap untuk berjuang memenangkan Bacabup di Pemilukada yang akan datang.

Tegas Vespa, tujuan Rapat Koordinasi di gelar untuk membahas dan menyatukan sikap untuk satu tujuan bagaimana cara memenangkan pasangan yang mereka idolakan.

Terkait dengan dukungan Partai yang akan mengusung Bacabup/Wabacabup Djojor Tambunan-Waldin Manurung yakin akan didukung oleh PDIP karena Bacabup Djojor Tambunan adalah Kader Partai yang juga sebagai Wakil Ketua DPW PDIP Prop Sumut.