DELI SERDANG-Hujan deras disertai angin kencang pada Rabu kemarin mengakibatkan banjir dan menumbangkan belasan hektar tanaman padi warga beberapa Desa diantara Desa Sekip dan Desa Bakaran batu Kecamatan Lubuk Pakam Deliserdang.

Tanaman padi yang belum siap panen atau yang sudah mulai menguning tumbang dan terendam air ,sejumlah petani tampak cemas dengan hal ini mereka mengaku terancam kalau panen padi kali ini bisa bisa gagal bila tak cepat mengikat padi padi yang tumbang.

Sukamto petani di jalan pembangunan Desa Sekip Kamis (30/1/2020) mengatakan kalau panen kali ini merugi karena padi miliknya belum cukup hari untuk dipanen namun terpaksa juga harus dipanen karena sudah tumbang dan harus dipanen kalau tidak akan busuk terendam air.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ahyar petani Desa Bakaran batu Kecamatan Lubuk Pakam ,ada tujuh Rante tanaman padi miliknya tumbang di sapu angin kencang pada Selasa malam kemarin.

"Baru masih mulai berisi padi nya sudah tumbang disapu hujan deras dan angin kencang ,kalau tak segera diselamatkan pastinya gagal panen nantinya ," ujarnya.*