JAKARTA - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menegaskan, PSSI sangat memperhatikan pendidikan pemain tim nasional. PSSI tidak ingin ada satu pun pemain yang putus sekolah karena alasan apa pun. Makanya, PSSI akan menangani masalah pemain timnas putri Jasmin Sefia yang terancam tidak bisa melanjutkan pendidikan.  “Sesuai arahan Ketua Umum, PSSI melalui Asprov PSSI Jatim dan Askot Kota Batu langsung berkoordinasi untuk mencari solusinya dan Jasmin tetap melanjutkan sekolahnya,” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria.

Tisha menambahkan, perwakilan PSSI  sudah bertemu dengan Jasmin dan keluarganya. Pihak keluarga dan Jasmin sepakat untuk melanjutkan pendidikan di sekolah menengah umum di kota Malang.

Sebelumnya Ketua Askot Batu, Punjul Santoso yang juga merupakan Wakil Wali Kota Batu juga sudah berkoordinasi dengan Wali Kota Batu dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu. Pihak sekolah menawarkan agar Jasmin mengikuti kelas khusus untuk mengerjakan tugas yang nilainya akan dijadikan dasar pihak sekolah untuk raport.

“Karena Jasmin saat ini tercatat sebagai pemain klub Arema, maka dia dan pihak keluarga memilih untuk pindah sekolah ke kota Malang. Tentu kami akan mengupayakan agar Jasmin bisa mendapatkan sekolah di Malang. Dalam hal ini, kami juga akan dibantu manajemen klub Arema,” kata Tisha. ***