LABUHANBATU - Dialog publik yang diselenggarakan di Aula Hotel Permata Land, Rantauprapat, dalam rangka menjalin silaturahmi seluruh OKP, Ormas, DPD KNPI, Polres, Dispora dan mahasiswa-mahasiswi dari tingkat provinsi, kabupaten/kota se Sumatera Utara. Dalam dialog tersebut, Wakabid OKK DPC GMNI Labuhanbatu, TM Sipahutar menerangkan, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kebutuhan setiap orang. Sebab, SDM menjadi hal dasar ukuran setiap daerah ataupun negara untuk menjadi sebuah negara maju.

"Tidak terlepas juga dengan Kabupaten Labuhanbatu yang beribukotakan Rantauprapat, Provinsi Sumatera Utara, merupakan sebuah Kabupaten yang memiliki potensi untuk menjadi daerah yang maju," jelasnya, Kamis (14/11/2019).

Untuk mencapai hal tersebut, kata dia, diperlukan SDM yang mampu, layak dan mumpuni dalam mengelola birokrasi, sehingga pencapaian cita-cita yang diinginkan dapat terwujud.

"Salah satunya yaitu harus bersihnya para pemuda-pemudi dan birokrasi dari penyalahgunaan narkoba. Makanya, guna mengantisipasi ataupun pencegahan tentang peredaran maupun penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemuda-pemudi dan Birokrasi Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu, hal ini muncul dalam sesi pertanyaan dialog publik," terangnya.

TM Sipahutar mengaharapkan seluruh aparatur sipil negara, honorer, pemuda, DPRD, Bupati, dan elemen masyarakat, harus bersama-sama melakukan tes urine sebagai langkah awal untuk perang terhadap penyalahgunaan narkotika.

"Dan kami selaku pemuda berharap kegiatan tes urine ini menjadi agenda rutinitas demi menegakkan komitmen pemerintah daerah dan KNPI dalam pemberantasan narkoba serta menjaga amanah dari masyarakat Kabupaten Labuhanbatu," tambahnya.

"Kami sebagai kelompok mahasiswa dan pemuda merasa prihatin kepada pihak DPD KNPI Labuhanbatu dan Kadispora Labuhanbatu yang mana di sela-sela dialog publik berlangsung, mereka tidak mampu memberikan tanggapan dan jawaban untuk menyanggupi melakukan tes urine, baik itu di tubuh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) itu sendiri, maupun di lingkungan birokrasi Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu," sesalnya.

Maka dari itu, pihaknya menantang seluruh pihak termasuk KNPI dan Pemkab Labuhanbatu untuk melakukan tes urine sebagai jawaban perang terhadap narkotika.