GIANYAR - Duel dua tim pesakitan Bali United dan Perseru Badak Lampung FC akan bersua di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dalam lanjutan pekan ke-24 Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019, Selasa (22/10/2019). Pada pertemuan pertama, Bali United mampu unggul dengan skor telak 3-0.

Usai kalah telak 0-6 dari Borneo FC pekan lalu, hanya kemenangan yang bisa mengembalikan kepercayaan diri skuad asuhan Stefano "Teco" Cugurra itu. Jarak dengan Madura United sebagai tim posisi kedua yang hanya terpaut tujuh poin, tidak bisa dianggap enteng oleh Serdau Tridatu.

Soal mental pemain, Teco tidak terlalu mempermasalahkannya. Menurutnya, semua pemain dalam kondisi yang siap tempur. “Saya pikir (kekalahan) tidak mempengaruhi pemain. Tidak ada masalah buat besok,” terang Teco saat konferensi pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (21/10/2019).

Jika kalah atau seri jelas menjadi catatan yang buruk untuk Bali United. Selain jarak poin yang semakin dekat, Serdadu Tridatu bisa mengangkat bendera putih untuk perburuan gelar juara musim ini. Tiga pertandingan di kandang sendiri, Fadil Sausu dkk harus bisa sapu bersih.

Untuk masalah tersebut, Teco masih bisa tenang dan tersenyum. “Kami masih ada pertandingan tunda. Positif saja dan kami harus menang di rumah sendiri untuk bisa jaga posisi bagus. Tujuh poin jarak yang masih jauh. Kalau menang, jaraknya jauh lagi,” ucapnya.

Bicara hati ke hati antara Teco dengan pemain juga dilakukan. Apa yang dilakukan Teco sudah dia praktekkan sejak pertama kali memimpin sesi latihan Bali United. Evaluasi juga sudah dilakukan setelah kekalahan menyakitkan melawan Pesut Etam.

“Kami lakukan evaluasi setiap pertandingan. Bukan hanya kalah, baru evaluasi. Hasil evaluasinya pribadi. Tidak untuk diberikan ke wartawan atau kemana,” bebernya. Mengenai Badak Lampung, pelatih berpaspor Brasil tersebut sudah tahu kualitas mereka.

Tetapi dia enggan berkomentar lebih jauh termasuk berkomentar mengenai sosok Milan Petrovic. “Kami sudah antisipasi dan respek. Kami sudah tahu kualitas mereka dan mudah-mudahan kami bisa menang lagi. Kami juga fokus untuk tim saya sendiri dan tidak terlalu memikirkan lawan atau pelatih lain,” tutup mantan arsitek Persija Jakarta tersebut.  ***