ASAHAN-Ternyata seorang Ibu Rumah Tangga bernama ida (50) Menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD H. Abdul Manan Simatupang (HAMS) pada hari Sabtu (23/2/2019) lalu itu bukan merupakan tindak kejahatan begal.

Kematian wanita paruh baya itu merupakan murni laka lantas sehingga menyebabkan luka parah pada bagian kepala sehingga pula menyebabkannya meninggal dunia dan anaknya yang bernama Fauzi (33) mengalami luka dan patah tulang tulang rusuk.

Hal itu diungkap langsung oleh Kapolres Asahan AKBP Faisal F Napitupuluh saat menggelar konfrensi pers di Mapolres Asahan, Selasa (5/3).

Dalam kesempatan itu, Kapolres Asahan mengundang Fauzi anak korban yang juga merupakan korban kejadian tersebut beserta saksi mata kejadian.

Faisal menjelaskan bahwa setelah pihaknya mendapatkan laporan bahwa terjadi penjambretan di jalan lintas Sumatra tepatnya wilayah simpang skip pihaknya langsung melakukan penyelidikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dalam penyelidikan tersebut terdapat kejanggalan bahwa tidak ada tanda-tanda pembegalan di TKP melainkan hanya terdapat laka lantas.

Pada saat itu juga Satreskrim Polres Asahan bertemu dengan saksi mata bernama Legiman warga Sei Balai Kabupaten Batu Bara. Legiman mengatakan bahwa ia mengetahui kejadian itu bahkan ia adalah orang pertama yang menolong korban.

Legiman mengatakan kepada awak media bahwa dalam kejadian itu tidak ada penjambretan melainkan korban jatuh dari sepeda motor yang dikendarainya dengan kecepatan yang cukup tinggi.

"Pada saat itu tak ada penjabretan pak, saya lihat langsung, yang saya lihat mereka (korban) jatuh dari keretanya dengan kecepatan yang cukup tinggi sehingga mereka jatuh dan terseret di aspal," terangnya.

Kapolres Asahan AKBP Faisal F Napitupuluh mengatakan tidak akan pernah diam dalam mengungkap kasus tindak kejahatan di wilayah hukumnya serta tidak akan pernah nemberi ruang bagi penjahat tersebut.

"Saya tidak akan pernah diam dalam mengungkap kasus tindak kejahatan di wilayah hukum saya, saya juga tidak akan pernah memberi ruang bagi para penjahat itu. Saya ingin masyarakat Asahan merasa aman dan nyaman," tegas Kapolres Asahan AKBP Faisal F Napitupuluh SIK, MH.*