BANTUL - PS Tira kritis. Masa depan bertahan di kompetisi paling elit tinggal beberapa persen. Ini menyusul kekalahan dari Arema FC dalam pertandingan pekan ke-33 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu, 2 Desember 2018. Dalam pertandingan itu, PS Tira menelan kekalahan dengan skor 0-1. Arema betul-betul menjadi mimpi buruk buat tuan rumah.

Pertandingan berlangsung ketat. Sejak menit pertama PS Tira langsung menggebrak. Mereka sadar bila tidak mampu memenangi pertandingan ini, bisa turun kasta ke lapis kedua.

Tapi gelombang serangan yang dilancarkan PS Tira tidak membuahkan hasil. Justru Arema FC yang bisa mengendalikan permainan.

Puncaknya ketika Singo Edan sukses menjebol gawang PS Tira. Adalah Makan Konate yang mampu mengecoh pertahanan dan gawang PS Tira pada menit ke-72. Skor berubah menjadi 1-0. Skor itu ternyata bertahan sampai pertandingan selesai. Arema FC membungkus kemenangan penuh di pertandingan kali ini.

Secara matematika PS Tira memang masih berpeluang selamat dari degradasi. Pasalnya mereka punya sisa dua laga. 

Pertandingan itu adalah satu partai tunda melawan PSMS, satu lagi laga pekan ke-34 menghadapi Borneo FC dalam laga tandang di Samarinda.

Namun PS Tira terjepit karena selisih dengan tim pesaing di papan bawah mulai melebar. Sekarang PS Tira ada di dasar klasemen dengan 36 poin. Tertinggal satu poin dari pesaing terdekat, PSMS, di peringkat 17. 

Kemudian PS Tira selisih tiga poin dengan Perseru, Sriwijaya FC, dan Mitra Kukar yang menempati posisi 14, 15, dan 16. Kalau sampai di partai tunda melawan PSMS, PS Tira tidak mampu menang, dipastikan mereka terdegradasi. ***