GIANYAR - Kekalahan mengejutkan didapat Bali United FC saat laga pekan ke-31 LIGA 1 2018. Berlaga di kandang sendiri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu, 18 November 2018, Bali United kalah telak 2-5 dari Persebaya Surabaya. Sebuah hasil yang di luar dugaan banyak pihak. Kekalahan ini juga tak hanya membuat Serdadu Tridatu kehilangan tiga poin di kandang sendiri, namun juga tampaknya harus menutup impian menjadi juara musim 2018 ini.

Perhitungannya secara matematika dengan nilai 45 yang dimiliki Bali United sekarang, poin maksimal yang mungkin dikantongi adalah 54. Nilai ini adalah sama dengan milik PSM Makassar hingga pekan ke-31 ini.

Namun dengan tersisa tiga laga, tentunya hanya ada keajaiban yang dapat membawa Bali United melewati PSM diakhir musim nanti. Terlebih pada pekan ke-32 nanti, Bali United akan dijamu PSM di Stadion Andi Mattalatta, Makassar pada Minggu, 25 November 2018 mendatang.   

Terkait kondisi saat ini, manajemen Bali United dipastikan bakal bergerak untuk melakukan evaluasi total. “Tentu kami bakal evaluasi. Baik dari sisi pemain hingga pelatih. Evaluasi ini disebutnya adalah hal yang wajar dilakukan,” jelas CEO Bali United, Yabes Tanuri.

Hanya saja memang dia enggan menjelaskan detail evaluasi yang dimaksud. Yabes berharap di tiga laga tersisa, Bali United dapat tampil lebih baik meski diakui peluang juara dapat dikatakan tertutup. ***