JAKARTA - Polres Karawang tengah melakukan penyelidikan terkait adanya prostitusi online di kawasannya. Pasalnya mereka menawarkan jasa melalui media sosial seperti facebook dan twitter.

"Ya kami akan mendalami terlebih dahulu," kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya. Sabtu (13/10).

Sementara itu, prostitusi online melalui jejaring media sosial facebook terlihat dalam sebuah grup facebook 'Cewe karawang'.

Di dalam grup facebook itu tercatat lebih dari 2.500 orang anggota. Di dalamnya juga ada sejenis promosi perempuan panggilan dengan istilah 'BO' atau open booking.

Setiap perempuan panggilan yang promosi, menyertakan foto seksi, dan tarif bokingan. Bahkan, perempuan panggilan itu menyertakan nomor WhatsApp.

Begitu juga di twitter, setiap perempuan panggilan menyertakan foto seksi disertai nomor WhatsApp dan tarif bokingan.

Kapolres mengatakan, saat ini pihaknya tidak hanya mendalami kasus prostitusi online. Maraknya perkumpulan gay Karawang yang tergabung dalam grup facebook juga tengah didalami.

Perkumpulan gay tergabung dalam media sosial itu di antaranya grup publik 'Gay Karawang-Cikarang Under 25 age'. Grup kelompok gay ini beranggotakan lebih dari 3.000 orang. ***