LABUHANBATU-Menjadi seorang penulis tidak selamanya berbuah manis. Meski omzet yang ditawarkan cukup lumayan, namun menjadi seorang penulis juga cukup berisiko seperti yang dialami DP alias Dores (35). Dores diamankan personel Polsek Panai Hilir karena kedapatan menjadi seorang penulis judi toto gelap (togel).

Berakhirnya perjalanan DP setelah personel kepolisian menangkapnya di salah satu warung Dusun VII Sei Timah, Desa Sei Pegantungan, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Jumat (5/10/2018) sekira pukul 21.00 WIB.

Dari tangannya, polisi menyita kupon yang berisikan pesanan nomor-nomor judi togel, 1 unit HP merk Nokia tipe 215 berwarna putih yang pada kotak masuknya berisikan pesanan nomor-nomor judi togel dan uang senilai Rp. 42.000.

Informasi yang diperoleh, Jumat (5/10/2018) sekira pukul 21.00, Unit Reskrim Polsek Panai Hilir dipimpin Kanit Reskrim Ida Gunawan Sinurat berangkat menuju Dusun VII Sei Timah Desa Sei Pegantungan karena telah memperoleh informasi dari masyarakat bahwa marak terjadi tindak pidana perjudian jenis togel.

Setibanya di Dusun VII Sei Timah, Unit Reskrim langsung melakukan penyelidikan dan pengintaian dan memperoleh hasil bahwa di sebuah warung tuak milik Sinambela terdapat seorang laki-laki yang menulis dan menjual nomor judi togel.

Petugas pun langsung menuju dan masuk ke dalam warung tersebut dan mengamankan seorang laki-laki berinisial DP sedang duduk bersama warga lainnya.

Dari hasil interogasi, DP duduk di warung tuak tersebut untuk menjual nomor judi togel dan dia telah melakoni pekerjaan tersebut selama lebih dari tiga bulan," ujar Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang melalui Kabag Ops, Kompol Janner Panjaitan, Sabtu (6/10/2018).

Menurut Janner, ketika hendak membawa pelaku berikut barang bukti keluar dari warung tuak, warga di sana sudah ramai berkumpul berteriak teriak dan membuat keributan. Kemudian pelaku pun berontak, maka untuk keselamatan petugas, polisi terpaksa memuntahkan peluru dan senpi sebanyak satu kali mengarah ke udara.

Setelah itu barulah warga diam dan pelaku dibawa dari TKP menuju Mako Polsek Panai Hilir guna proses hukum," tukasnya.*