BELAWAN-Sebanyak tujuh nelayan selamat dalam peristiwa terbakarnya Kapal Motor (KM) Aries di perairan Bui 2 Belawan, Sumatera Utara.  Akan tetapi, dua tekong kapal yang terbakar di koordinat 0401, 278 U-09847, 832T atau 9 mil dari arah utara Pantai Belawan hingga kini belum ditemukan.
 Diduga kuat, kapal terbakar karena aki di ruang mesin.
 
Informasi dihimpun GoSumut, tujuh nelayan yang berhasil diselamatkan masing-masing bernama Musa (28), Abdi Ramadani Nasution (32), Dandi Sahputra (19), Marihot Manulang (36), Darwis (32) dan Lampok (30).  Sementara, tekong kapal yang saat ini masih dalam pencarian TNI-AL ialah Tutur (40) dan Anton (40).
 
Tersiar kabar, KM Aries berkapasitas 28 ton yang membawa sembilan awak itu terbakar saat  dalam perjalanan. Api yang membesar membuat nelayan terpaksa menceburkan diri kelaut karena tak mampu memadamkan api. 
Titik api yang terpantau oleh Kopda Amo Armin, petugas Kal Viper di koordinat  TW 0813.0700 langsung dilaporkan ke markas SAR TNI-AL. Selanjutnya, petugas langsung menuju ke lokasi dan menyelamatkan para nelayan dari kebakaran itu. 
 
"Kita sudah melakukan evakuasi di perairan. Ketujuh nelayan yang berhasil diselamatkan dibawa ke rumah sakit.  Sedangkan sisanya masih dalam pencarian petugas," kata Pjs Kepala Divisi Penerangan (Kadispen) Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) I Belawan, Lettu Sidik, Senin (13/8/2018).  Begitupun, Pjs Kadispen belum bisa memberi keterangan rinci perihal terbakarnya KM Aries di perairan Bui 2 Belawan.  "Untuk penyebab kebakaran belum diketahui. Kita masih fokus mencari korban yang hilang," tandasnya.