Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Sumut, T. Harianja mengatakan, Posko Lebaran BNNP Sumut telah dibuka di dua terminal angkutan jalan tersebut sejak H-5 Lebaran atau 10 Juni 2018.
Di posko itu, sebut Harianja, BNNP Sumut melakukan tes urine untuk para sopir dan kernet bus Angkutan Lebaran. Selain BNNP Sumut, posko itu didirikan bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan.
"Posko Lebaran di Terminal Amplas dan Pinang Baris ini berdiri sampai H+5 Lebaran," kata Harianja.
Salah satu staf BNNP Sumut, Ari Sujarno menyebutkan, sejak Posko Lebaran ini berdiri pada H-5 sampai H-2, pihaknya mendapatkan 4 sopir positif narkoba.
"Hari pertama atau H-5 (10 Juni 2018) kita temukan 1 sopir positif narkoba di Terminal Pinang Baris. Tanggal 11 Juni kita temukan 1 sopir di Terminal Amplas," katanya.
"Kemudian kemarin (12 Juni) kita kembali temukan 2 sopir positif narkoba di Terminal Pinang Baris, dan hari ini tidak ada kita temukan. Jadi sejauh ini total kita temukan 4 orang," tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sopir-sopir yang kedapatan positif narkoba itu langsung dilakukan tindakan assessment oleh BNNP Sumut.
"Di lokasi itu adalah assessment dasar. Selanjutnya mereka akan di assessment lanjutan sebanyak 8 kali. Assessment itu dilakukan di Kantor BNNP Sumut," tandasnya. ***