MEDAN - Ketua Umum Dewan Kesenian Sumatera Utara ( DKSU ) Baharuddin Saputra SH mengajak segenap kaum muslimin di Sumatera Utara untuk menyambut Bulan Suci Ramadhan dengan hati yang tenang. Sebab bulan suci Ramadhan adalah bulan keampunan untuk mensucikan diri setelah disibukkan dengan berbagai aktifitas kehidupan dan bekerja sehari hari. Kendati aktifitas tetap berlangsung di bulan Ramadhan namun ibadah melaksanakan puasa dan ibadah lainnya harus berjalan.

Penegasan Bahar disampaikan ketika ikut berbaur dengan warga Cluster Rumah Pondok Namorambe Desa Delitua Kec Namorambe Ksb.Deli Serdang dalam acara Punggahan menyambut bulan suci Ramadhan di Masjid Al-Ikhlas pada komplek perumahan itu.

"Momentum di Bulan Suci Ramadhan, sangat tepat untuk melaksanakan ibadah dengan penuh ketenangan, untuk mendekatkan diri dan mohon keampunan dosa kepada Allah SWT" , ujar Bahar yang juga Pendiri Paguyuban Banten Sumatera Utara ( Pabansu ).

Acara punggahan digelar dengan menghadirkan Ustad Syaiful Azhar untuk memberikan tausiah tentang pentingnya persiapan menyambut bulan suci Ramadhan.

“Yang terpenting kita harus bersuka cita menyambut bulan Suci Ramadhan. Karena Rasullullah SAW juga sangat bersemangat menyambut datangnya Ramadhan,” kata Ustad Syaiful Azhar.

Ketua BKM, Abdul Rahman mengatakan, tradisi baik ini harus dipertahankan untuk menjalin silaturahmi sesama warga.

Pada pelaksanaan punggahan tersebut, warga setempat membawa aneka makanan untuk kemudian disantap bersama-sama setelah mendengarkan tausyiah.

“Semoga acara yang kita laksanakan ini menambah erat silaturahmi dan persiapan kita lebih mantap untuk beribadah di bulan Ramadhan,” kata Abdur Rahman didampingi tokoh masyarakat Suprianto, Zulkarnain dan lainnya.

Biasanya saat punggahan ini banyak tradisi yang dilakukan, selain makan bersama ada juga istilah mandi pangir untuk simbol membersihkan diri jelang beribadah di bulan suci.***