MEDAN - Meningkatkan peran wanita dalam meningkatkan perekonomian keluarga, Yuspiner Sumut berikan edukasi penting untuk membangkitkan semangat berbisnis.

Seiring dengan semakin tingginya harga jual komoditas barang, memaksa masyarakat khususnya kaum ibu/wanita mesti pintar-pintar memanfaatkan uang tabungannya.

"Yuspiner merupakan komunitas wanita yang menjual semua jenis produk. Yuspiner sendiri awalnya menjual pembalut wanita dengan menggunakan kain yuspin. Seiring dengan perluasanya, yuspiner mengajak kaum wanita untuk ikut berkecimpung di dunia bisnis," ungkap CEO Yuspiner Sumut Community, Asri wahyuni di sela-sela kegiatan di Medan.

Ayu mengajak kaum wanita untuk bangkit dan membangun perekonomian keluarga dengan cara memulai bisnis usaha.

"Kita ajak seluruh wanita yang ingin berusaha ikut bergabung ke community yuspiner untuk mengenalkan produk yang dijual, kemudian memulai membantu peran suami untuk menambah pemasukan dan tabungan dalam keluarga," ujarnya.

Dirinya mengungkapkan bagi yang ikut bergabung, akan mendapatkan diskon potongan harga di mitra yang bekerja sama dengan yuspiner sumut.

"Yang mau mendaftar terlebih dahulu follow akun instagram kita di yuspinersumut. Selanjutnya ada nomor kontak yang bisa di hubungi," pungkasnya.

Irma Sustika, CEO Womenpreneur Community mengatakan memulai bisnis bukanlah memulai dari usaha yang langsung besar, melainkan di mulai dari usaha kecil seperti bisnis rumahan.

"Tidak ada sesuatu yang tidak mungkin. Jangan cuma bermimpi. Bayar dengan komitmen. Kedepan, impian dan langkah juga harus dipersiapkan," tungkasnya.

Ia mengatakan, wanita mandiri dapat mengubah perekonomian. Baik keluarga maupun negara. "Wanita harus bisa menjadi skoci kapal induk keluarga" katanya.

Tambahnya, bisnis itu tentang mental, bukan semata-mata tentang modal rupiah. Wanita dituntut harus kuat, karena wanita harus menjadi pembisnis yang tangguh.

"Tujuan itu harus di kerjakan memiliki rencannya. Karena bisnis bergerak dan berkembang. Harus konsisten berkelanjutan dan memiliki komitmen yang tinggi," tandasnya.***