PALAS - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Barumun, Kabupaten Padang Lawas menggelar perpisahan siswa-siswi kelas XII sebanyak 289 siswa dari berbagai jurusan, Rabu (18/4/2018) di halaman pelataran Sekolah. Dengan diadakannya perpisahan tersebut, masing-masing siswa dari jurusan Teknik Kenderaan Ringan, Teknik Permesinan, Teknik Bangunan, Teknik Audio Vidio, teknik Komputer, dan teknik jaringan, secara resmi telah dikembalikan kepada orangtua dan tinggal menunggu hasil pengumuman kelulusan dari sekolah.

Dalam kesempatan itu, turut dihadiri Persatuan Kepala Sekolah SMA se-Palas, pengurus komite dan guru-guru SMKN 1 Barumun dan orangtua murid.

Acara perpisahan berlangsung hikmat dan penuh rasa kekeluargaan dengan penampilan tari serta drama dari siswa-siswi kelas XII turut memeriahkan acara.

Kepala Sekolah SMKN 1 Barumun H. Mukmin Syaiful Daulay dalam sambutannya menyebutkan, seperti tahun-tahun sebelumnya SMK terus mengukir prestasi yang membanggakan di setiap lulusannya.

"Ada enam siswa tahun ini lulus masuk Perguruan Tinggi Negeri yaitu Universitas Medan dan Universitas Padang. Hal ini cukup membanggakan pihak sekolah," terangnya.

Mukmin berpesan agar siswa SMK N 1 Barumun mampu mengukir prestasi yang baik dan membanggakan.

"Para siswa diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas prestasi di jenjang pendidikan Perguruan Tinggi (PT) maupun di lapangan kerja nantinya," harapnya.

“Kita patut berbangga bersekolah di SMK N I Barumun ini, karena telah banyak mengukir prestasi-prestasi yang membanggakan," timpalnya.

Ia kembali mengingatkan, agar para siswa dapat membuktikan jati diri sebagai siswa dengan segudang prestasi, sehingga dapat menunjukkan kepada masyarakat bahwa lulusan SMK N 1 Barumun dapat dibanggakan dan dapat mengharumkan nama sekolah sekaligus daerah Kabupaten Palas," imbuh Mukmin.

Kata Mukmin, pengetahuan pendidikan formal harus sejalan dengan pendidikan agama, sehingga membentuk perilaku yang bermoral dan bermartabat serta menjadi pendorong motivasi diri untuk lebih tekun dalam menuntut ilmu pengetahuan yang lebih sempurna.