MEDAN - Teka teki perihal masa depan PSMS Medan untuk bermain di rumah sendiri pada Liga 1 musim 2018 akhirnya mulai menemui titik terang.

Pasalnya, Stadion Teladan yang bakal digunakan Ayam Kinantan sebagai home base mereka dianggap layak untuk menggelar pertandingan Liga 1.

"Stadion Teladan layak, namun dengan catatan. Sebab dari belasan item yang diverifikasi, hanya lampu stadion yang menjadi catatan," kata Verifikator PT Liga Indonesia Baru (LIB), Surya Binanga, usai verifikasi Stadion Teladan.

Ia menjelaskan, verifikasi lampu menjadi catatan karena tingkat pencahayaan dari lampu stadion masih di bawah regulasi yang telah ditetapkan PT LIB.

"Sesuai regulasi, tingkat pencahayaan harus 800 Lux. Namun ini hanya 500-an Lux. Ini masih kurang," sebut Surya, didampingi Sekretaris PSMS, Julius Raja, serta Kadis Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan, M. Husni.

Ketika disinggung apakah stadion kebanggaan Kota Medan itu dinyatakan lolos verifikasi atau tidak, Surya tidak bisa memberi jawaban.

"Bukan wewenang saya yang menjawab, karena itu pihak manajemen PT LIB yang menjawab. Hasil verifikasi ini akan keluar sekitar satu pekan ke depan. Saat ini saya hanya bisa sebut layak," sebutnya.

Untuk memperbaiki catatan tersebut, lanjut Surya, pihak pengelola stadion diminta untuk menambah pencahayaan yang kurang tersebut secepatnya.

"Kita minta pihak Pemko Medan (selaku pemilik aset Stadion Teladan) untuk menambah kekurangan itu," tandasnya.