MEDAN - Pada perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan ditutup naik sebesar 16 poin atau sebesar 0,24% pada level 6.594. Level tertinggi IHSG hari ini ditutup pada 6.599 Dan level terendah 6.572 Sebanyak 11,5 miliar lembar saham ditransaksikan hari ini dengan frekuensi sebanyak 343.319 kali.
Tak hanya itu, mata uang rupiah terhadap dollar Amerika serikat hari ini juga berhasil menguat. Pada penutupan perdagangan, rupiah terendah berada pada Rp13.666 dan Rupiah tertinggi berada pada Rp13.581 perdolar Amerika Serikat. Permintaan nilai tukar dollar Amerika Serikat pada hari ini mulai mengalami penurunan dimana pelaku pasar lebih meminati mata uang yen menjelang laporan inflasi konsumen.
Disisi lain, bursa Wallstreet pada perdagangan hari ini juga bergerak naik selama tiga hari belakangan ini, dimana Dow Jones Industrial Average naik sebesar 0,15%, Nasdaq Composite naik 0,45%, NYSE naik 0,2% dan S&P 500 naik 0,2%.
"Saat ini, pemerintah telah gencar-gencarnya membangun pertumbuhan ekonomi, berbagai upaya telah dilakukan guna memberikan kemajuan ekonomi, baik perbaikan infrastruktur, pengembangan kawasan industri, penyaluran dana UMKM dan lain sebagainya. Kini fokus pemerintah yakni mendukung peningkatan investasi dalam negeri dan ekspor," terang Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin, Rabu (14/2/2018). Sejalan dengan itu, sambung Gunawan berbagai upaya telah dilakukan, baik kemudahan perizinan, perbaikan layanan dan peningkatan kerjasama.
"Saat ini, pemerintah telah gencar-gencarnya membangun pertumbuhan ekonomi, berbagai upaya telah dilakukan guna memberikan kemajuan ekonomi, baik perbaikan infrastruktur, pengembangan kawasan industri, penyaluran dana UMKM dan lain sebagainya. Kini fokus pemerintah yakni mendukung peningkatan investasi dalam negeri dan ekspor," terang Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin, Rabu (14/2/2018). Sejalan dengan itu, sambung Gunawan berbagai upaya telah dilakukan, baik kemudahan perizinan, perbaikan layanan dan peningkatan kerjasama.