SERDANG BEDAGAI - Belasan sopir dan mandor angkot PT Dirgantara jurusan Medan-Bedagai mendatangi Dinas Perhubungan Sergai seputar penyerobotan dilakukan angkot Sandra Prima trayek Medan-Bedagai, Selasa (21/11) pagi.

Pasalnya dengan munculnya angkot Sandra Prima mengambil trayek jurusan Medan-Bedagai membuat angkot PT Dirgantara kehilangan sebagian penumpang akibat diserobot Sandra Prima.

Akibatnya para sopir kehilangan mata pencarian dengan beralihnya sebagian besar penumpang ke Sandra Prima. Hal itulah para sopir angkot menyerbu kantor Dishub Sergai dalam mempertanyakan izin trayek Sandra Prima.

Komal selaku mandor PT Dirgantara Bedagai mengatakan, kedatangan mereka kekantor Dishub Sergai untuk mempertanyakan masalah adanya rekomendasi dari Kadis Perhubungan Sergai sehingga Sandra Prima mendapat izin trayek Medan-Bedagai.

“Kami datang mau pertanyakan prihal adanya rekomendasi Dinas Perhubungan sehingga Sandra Prima mendapat trayek Bedagai,” ujar Komal.

Sementara itu Kadis Perhubungan Sergai Drs Herlan Panggabean dihadapan sopir angkot berkilah, masalah izin trayek bukan hak Dishub Sergai, melainkan izin Dishub Provsu.

“Izin trayek mereka dari Dishub Provsu, jadi kita sama-sama besok pertanyakan masalah itu ke Dishub Provsu besok,” bilang Herlan.