MEDAN-Sudah jadi kebiasaan Gubernur Sumut Erry Nuradi menyebut-nyebut kata PATEN (Pak Tengku Erry Nuradi) setiap kali memberi kata sambutan atau berpidato. Di mana saja dan kapan saja.

Maklumlah, namanya juga incumbent. Kesempatan apa saja dimanfaatkan guna mempopulerkan slogannya itu agar publik selalu ingat. Terlebih jelang pemilihan gubernur tahun depan.

Itu pula yang dilakukannya saat pidato di pembukaan Munas ke-10 Korp Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), di Hotel Santika Dyandra Medan. Di hadapan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan tokoh-tokoh kunci negara, seperti Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Osman Sapta Odang dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, kata "sakti"-nya itu tak lupa diucapkan.

Di awal sambutannya, Erry menyatakan, mewakili warga Sumut ia berterima kasih serta bangga telah dipilih menjadi tempat penyelenggaraan Munas KAHMI yang telah melahirkan banyak intelektual yang berperan besar dalam berbagai dinamika di Indonesia.

Tak lupa pula disinggungnya kebanggaan atas ditetapkannya Jokowi tak lama lagi menjadi keluarga besar masyarakat Sumut.

"Atas ditetapkannya Presiden Jokowi menjadi keluarga besar masyarakat Sumut membuat Sumut jadi harum dan PATEN," ujar Erry.

Sontak menyambut ucapannya itu peserta Munas meneriakkan "uuuuu....".

Munas KAHMI dibuka secara resmi oleh Jokowi dan akan ditutup Wapres Jusuf Kalla