SERDANG BEDAGAI - Hotel Graha Sultan yang terletak di Dusun 6 Rampah Kiri, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Sergai dirusak Orang Tidak Dikenal (OTK), Minggu (12/11/2017) dinihari.

Selain merusak pintu kamar hotel, para OTK juga memukuli karyawan dan Satpam hotel tersebut. Bahkan Rizal (36) Satpam hotel diancam pakai pistol jenis softgun akibat menghalangi pelaku merusak pintu hotel.

Sampai saat ini, Polsek Firdaus masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku pengerusakan dan pemukulan karyawan hotel. Terutama pistol digunakan pelaku mengancam satpam hotel Graha Sultan.

Namun diduga penggrebekan dan perusakan pintu kamar hotel disebabkan istri dari salahsatu pelaku penginap dihotel tersebut dengan selingkuhannya. Sehingga sang suami tidak terima sehingga melakukan penggrebekan.

Pasalnya, sebelum digrebek dan dirusak, hotel tersebut kedatangan empat orang terdiri dari seorang wanita dengan membawa dua anak dan seorang pria masuk menginap didua kamar hotel.

Berselang 1 jam muncul 4 Otk dan langsung melakukan penggrebekan dan merusakan , hal itu dilakukan pelaku disebabkan menginap dalam kamar tidak membukakan pintu kamar hotel sehingga pelaku jengkel dan mencoba membuka pintu kamar dengan cara dirusak.

Pengakuan Heru, malam itu mereka kedatangan tamu menginap dua kamar, namun tal lama muncul para pelaku dan mencoba mendobrak pintu kamar hotel.

“Kami gak terima pintu mereka rusak, tapi aku dan Rizal dipukuli, bahkan diancam pakai pistol,” terang karyawan hotel tersebut.

Sedangkan Kaposlek Firdaus AKP Enda Tarigan pada koran ini, Selasa (14/11/2017) mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan atas adanya laporan pihak hotel Graha Sultan atas kasus perusakan dan penganiyaan.

“Kita sudah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut,” bilang Kapolsek.