MEDAN - Institut Teknologi Medan (ITM ) merupakan salah satu perguruan tinggi teknik tertua di Pulau Sumatera, serta salah satu perguruan tinggi terbaik dan terbesar di Sumut yang telah menghasilkan ribuan alumni.

Para alumni ITM ini, sebut Rektor ITM Dr Mahrizal Masri MT saat penyambutan mahasiswa baru (Penmaru) di Kampus ITM Jalan Gedung Arca Medan, Sabtu (16/9/2017), mempunyai prestasi bagus dan diperhitungkan. Begitu juga dengan dosennya yang berkualifikasi magister dan doktor dari berbagai universitas ternama di tanah air dan luar negeri.

Untuk itu, dia berharap agar mahasiswa baru dapat menyelesaikan kuliah sesuai dengan waktu delapan semester yakni 4 tahun.

"Waktu empat tahun ini tidak panjang, karena itu para mahasiswa baru supaya membuat strategi khusus dalam menyelesaikan kuliah," pesan Rektor.

Selain itu, perjalanan kuliah banyak macam-macam godaan yang membuat terganggu kuliah. Namun hal itu harus disiasati mahasiswa baru dengan bijak agar memperoleh hasil yang baik. Sementara itu Wakil Rektor I Dr Hermansyah Alam MT yang juga mewakili Wakil Rektor III ITM yang sedang menunaikan ibadah haji menyambut baik mahasiswa baru hasil seleksi di mana sepuluh mahasiswa terbaik di antaranya menerima beasiswa untuk tahun akademik 2018/2019.

"Bersungguh-sungguhlah belajar karena akan ada beasiswa lain. Kita harap generasi mendatang tak semata bercita-cita jadi pekerja namun jadi pengusaha," imbuhnya.

Ketua Panitia Penmaru ITM Ir Khairul Saleh MT melaporkan mahasiswa baru merupakan hasil seleksi dua gelombang penerimaan yang diikuti hampir seribu peserta ujian. Dalam seleksi tersebut sebanyak 861 orang dinyatakan lulus.

Sebelumnya, Rektor ITM didampingi perwakilan Ketua Yayasan Pendidikan dan Sosial Dwiwarna, Wakil Rektor I dan II, dan dekan menyerahkan beasiswa kepada 10 mahasiswa baru terbaik ITM. Penyambutan mahasiswa juga diisi dengan penyuluhan anti-Narkoba yang disampaikan sejumlah penceramah dari BNN Provinsi Sumut dan materi keorganisasian dan akademik yang disampaikan pimpinan program studi.