SERDANG BEDAGAI – Banjir yang melanda Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Sergai sejak Sabtu (9/9) sore dengan ketinggian debit air mencapai 1,2 meter, kini berangsur mulai surut. Pantauan GoSumut, Kamis (14/9/2017) pagi, debit air di pemukiman warga terlihat mulai menurun sekitar 10 centimeter. Walaupun terjadi penyusutan, namun warga masih resah jika hujan terjadi dan membuat air kembali naik.

“Sejak pagi ini banjir mulai surut,” ujar Fendi Kadus Dusun 3 Kampung Mandailing, Desa Sei Rampah.

Dikatakannya, pasca banjir terjadi sejak Sabtu, warga belum melakukan pengungsian ke tenda yang disediakan Pemkab Sergai. Sehingga posko masih terlihat kosong.

“Ada beberapa (warga) mengungsi di posko, selainnya masih bertahan di rumah,” terangnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Sergai Henri Suharto di lokasi mengakui adanya penurunan debit air berkisar 10-15 cm. Pihaknya berharap banjir akan terus surut.

“Sejak pagi mulaui surut, kita berharap cuaca panas sehingga air terus menyusut,” harapnya.