JAKARTA - Pendiri dan Executive Chairman Ali Baba Jack Ma resmi menjadi penasihat e-commerce Indonesia. Pimpinan DPR menyebut Jack Ma memang punya kemampuan di bidang itu. 

"Ini kan (Jack Ma) punya kemampuan, secara objektif nih, saya bukan bisnis implementatif, secara normatif ada info cukup akurat," ujar Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2017).

Meski begitu, politikus PAN ini berharap penunjukan Jack Ma sebagai penasihat e-commerce bukan karena jualan sosok pemilik harta Rp 499 triliun ini. Taufik ingin penunjukan Jack Ma berdasarkan kerja. 

"Mau Jack Ma, Ma Jack, siapa pun terserah, tidak ada masalah. Yang penting dia memiliki kemampuan secara profesional, tak ada embel-embel yang lain, kepentingan politis yang lain, tentunya harus didukung untuk kepentingan bangsa dan negara kita," ucap dia. 

Seperti diketahui, Jack Ma baru saja menerima pinangan pemerintah Indonesia untuk berperan sebagai penasihat e-commerce. Ini merupakan tindak lanjut dari lawatan Presiden Joko Widodo ke China pada 2016.

"Menindaklanjuti dikeluarkannya Perpres Peta Jalan e-Commerce, secara resmi menyampaikan undangan secara resmi kepada Jack Ma untuk menjadi sebagai salah satu penasihat pada steering committe dari inisiatif-inisiatif pada Peta Jalan e-Commerce yang diketuai Menko Perekonomian," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Selasa (22/8/2017). ***