LABUHANBATU - Diduga adanya main mata dengan aparat kepolisian, bandar judi togel, Kim Hongkong dan judi goncang dadu, terkesan bebas melakukan praktik melawan hukum itu di wilayah Polsek Panai Tengah. Berdasarkan informasi dari masyarakat yang layak dipercaya, diduga oknum Kapolsek Panai Tengah AKP Mhd Basyir, sudah menerima setoran dari para bandar judi di sana. Makanya, tidak heran kalau permainan judi secara terang-tegangan beroperasi tanpa adanya rasa takut akan ditangkap.

Kapolsek Panai Tengah AKP Mhd Basyir, ketika dikonfirmasi, Kamis (24/8/2017) dan Minggu (27/8/2017) tentang maraknya permainan judi di wilayah hukumnya berdalih.

Begitupun, Kapolsek sempat menjawab konfirmasi GoSumut, Kamis (24/8/2017) kemarin. Itupun tanpa menyinggung pokok permasalahan yang dikonfirmasi.

"Sabar Pak Hari Sabtu kita jumpa saya lagi diperjalanan nyetir sendiri makasih infonya," jawabnya melalui aplikasi WhatsApp.

Berdasarkan pengamatan GoSumut di lapangan, permainan judi ini sudah berlangsung lama. Kalaupun ada keberhasilan pengungkapan kasus judi, hal itu hanyalah sebatas pemain saja, sedangkan bandar dan anggotanya, tak tersentuh.

"Kalau yang sudah setoran kita melihat aman-aman saja. Bahkan terlihat komunikasinya baik-baik saja," jelas sumber.

Melihat fenomena ini, sumber GoSumut meminta kepada Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang untuk menindak oknum polisi jika terbukti menjadi dalang atau membekingi permainan judi di daerah yang dikenal dengan sebutan Kota Ika Bina En Pabolo itu.