MEDAN - Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) menjalin kerja sama dengan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut 1 Belawan untuk menjaga perairan guna mencegah masuknya benda-benda berbahaya. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting di Medan, Jumat, mengatakan, komitmen kerja sama itu didapatkan dalam pertemuan Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw dengan Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) 1 Belawan Laksma TNI Roberth Wolter Tapangan.

Dalam pertemuan itu, Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, Sumut memiliki wilayah perairan yang cukup luas dengan pinggiran pantai sepanjang 545 km.

Pihaknya khawatir keberadaan pinggiran pantai yang panjang tersebut dimanfaatkan pihak-pihak tertentu dalam memasukkan benda berbahaya dan terlarang seperti narkoba, penyelundupan, dan senjata api.

Karena itu, pihaknya berharap dapat menjalin kerja sama dan sinerji dengan Lantamal 1 Belawan dalam menjaga wilayah perairan dan pinggiran pantai tersebut.

"Tugas kita bersama bagaimana bersinergi menjaga wilayah perbatasan, khususnya pantai timur yang terbuka untuk masuknya barang barang ilegal, termasuk narkoba," katanya.

Kapolda menyarankan pembentukan satuan tugas antara Polda Sumut dengan Lantamal l Belawan untuk menjaga wilayah perbatasan dikarenakan semakin maraknya narkoba masuk melalui pantai timur Sumatera.

Pihaknya menilai, pemasokan narkoba dalam jumlah banyak ke Indonesia tersebut menjadi salah satu upaya melemahkan generasi bangsa.

"Ini kita lihat dari sabu masuk ke Indonesia dalam jumlah yang sangat besar. Untuk itu upaya tindakan tegas terhadap pelaku yang terlibat jaringan internasional harus dilakukan untuk menghentikan langkah mereka," katanya.

Danlantamal l Belawan Laksma TNI Roberth Wolter Tapangan menyatakan kesiapannya untuk membangun sinergitas dengan Polda Sumut dalam mengawasi wilayah perbatasan, serta mengawasi masuknya barang dan orang melalui jalur perairan.