STABAT-Dengan tetap mengkedepankan persoalan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan saat digelarnya Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrembangnas) 2017 di Hotel Bidakara Jakarta, beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat berharap terpacunya investasi yang bermuara terhadap pemerataan.

Bupati Langkat, H Ngogesa Sitepu SH, sampaikan hal tersebut di sela-sela pelaksanaan Musrembangnas 2017 yang dibuka Presiden RI Joko Widodo serta dihadiri beberapa menteri. Pasalnya, kegiatan dimaksud sebagai acuan menyusun rancangan kerja pemerintah (RKP) 2018.

“Untuk saat ini, kita masih tetap kedepankan tiga persoalan dan sepertinya masih sangat mendasar yakni infrastruktur, pendidikan maupun kesehatan. Nah, dari ketiga bahagian itu maka secara umum kita berharap semuanya akan memacu adanya investasi untuk pertumbuhan dan pemerataan,” kata Ngogesa.

Apalagi, sambung bupati Langkat dua periode ini, sesuai thema diangkat Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) di Musrembang kali ini yakni Memacu Investasi dan Infrastruktur Untuk Pertumbuhan dan Pemerataan dinilai memiliki keterkaitan dengan pertumbunhan Kabupaten Langkat sekarang.

Pasalnya, urai Ngogesa, saat ini sebagai salah satu kabupaten penyokong ketahanan pangan di Sumatera Utara maka Kabupaten Langkat sangat membutuhkan perhatian sedikit berlebih dari pemerintah pusat terutama dalam pemaksimalan lahan guna mendukung beberapa program sepertinya pengadaan waduk atau bendungan.

Lebih lanjut Ketua DPD Golkar Sumut ini kemukakan, Pemkab Langkat akan terus menyodorkan beberapa program ke pemerintah pusat guna disahuti bertujuan untuk kepentingan masyarakat luas.

“Kita akan terus mensodorkan beberapa agenda yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat luas, mengingat masih ada beberapa hal potensial perlu lebih digali. Dari situ kita berharap, masyarakat dapat memahami apa-apa atau mana yang menjadi gawe pemerintah daerah, provinsi bahkan pusat,” urai Ngogesa seraya bersiap-siap mengikuti sessi berikut di Musrembangnas.

Sekretaris Bappeda Pemkab Langkat, Mulyono, dihubungi terpisah di ruang kerjanya mengakui ketiga hal dimaksud tetap menjadi ajuan ke Musrembangnas setelah sebelumnya disampaikan ke Musrembangprov. “Ketiga poin itu yakni infrastruktur, pendidikan dan kesehatan memang masih menjadi pengajuan kita baik di musrembang tingkat provinsi bahkan nasional. Persoalannya, sampai saat ini ketiga bidang itu sepertinya tergolong primadona ya untuk kebutuhan masyarakat,” singkat Mulyono.