MEDAN - Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Yemi Mandagi, SIK menekankan kepada seluruh personel di jajaran Polres Pelabuhan Belawan agar jangan sampai ada perselisihan antara TNI dan Polri. Penekananan tersebut merupakan hasil dari rapat pimpinan TNI-Polri Provinsi Sumut beberapa waktu lalu. Demikian disampaikan Kapolres Pelabuhan Belawan pada saat memimpin apel pagi Selasa (25/4/2017).

Menurut Kapolres Pelabuhan Belawan, dalam rapat pimpinan TNI-Polri tersebut, disepakati untuk menjaga kekompakan dan sinergitas dalam menjaga keamanan demi mendukung pembangunan nasional.

"Apabila terjadi selisih paham di lapangan, agar segera menghubungi atasannya dan atasannya langsung menghubungi Kapolres agar perselisihan tersebut dapat segera diselesaikan," harap Kapolsek.

AKBP Yemi juga meminta kepada para perwira Polres Pelabuhan Belawan segera melaporkan kepada Kapolres apabila terjadi hal-hal yang menonjol. Dia juga meminta kepada seluruh personel untuk tetap menjaga kebanggaan menjadi anggota Polri dan turun langsung tanpa diperintah apabila ada kejadian menonjol seperti pembunuhan satu keluarga di Mabar.

"Apabila terjadi suatu kejadian yang menonjol, seluruh fungsi langsung turun ke loaksi kejadian dan mengambil perannya masing-masing dalam mengamankan lokasi kejadian. Dan apabila memiliki informasi, seluruh personel dapat langsung melaporkannya kepada atasannya maupun langsung kepada Kapolres," pintanya.