MEDAN-Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menggelar Musabaqah Tilawatil Quran 2017 dan festival nasyid antar fakultas. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari yakni 18 hingga 21 April ini sejatinya dilaksanakan sebagai upaya menumbuhkembangkan rasa cinta mahasiswa dan civitas akdemika terhadap Alquran.

"MTQ antar fakultas ini telah menjadi agenda tahunan dalam lingkungan UIN. Untuk tahun ini tema kita yakni menjadikan UINSU kampus Quran. Jadi ada harapan besar, melalui kegiatan ini para anak didik kita bisa semakin mencintai Alquran," ungkap Rektor UINSU, Prof DR Saidurrahman M.Ag melalui Ketua Panitia yang juga menjabat Wakil Rektor III, Prof DR Amroeni Drajat M.AG saat ditemui di ruang kerjanya.

Tak hanya cinta Alquran bilang Amroeni, melalui kegiatan MTQ ini juga, dirinya berharap para mahasiswa juga mampu memahami isi Alquran dan mengimplementasikannya di dalam kehidupan sehari-hari.

"MTQ dan festival nasyid ini juga merupakan momentum yang baik dalam melakukan upaya mendekatkan dan mendidik mahasiswa dan civitas akademika ke arah kehidupan yang mulia. Melalui kegiatan ini juga diharapkan mahasiwa senantiasa bangga akan nilai-nilai Alquran yang digalinya, baik keindahannya maupun nilai ajarannya," harap Amroeni.

Adapun rangkaian kegiatan dalam MTQ tersebut yakni, Musabaqah Tilawatil Quran, Tilawah Qiraat Sab'ah, Hifzil Quran, 5,10,20 dan 30 juz, Fahmil Quran, Syarhil Quran, Karya Tulis Ilmiah Alquran, Tafsir Alquran, Festival Nasyid dan Desain Aplikasi Alquran.

"Musabaqah ini sendiri diikuti 235 kafilah yang terbagi dalam 18 katagori. Seluruh kafilah yang ikut adalah mahasiswa yang masih aktif dari seluruh fakultas di UIN," terang Armoeni.