MEDAN - Laga pembuka pertandingan Liga 2 2017 grup 1 antara 757 Kepri FC kontra PSMS Medan yang seharusnya digelar di Stadion Citramas Batam, Kepulauan Riau pada 19 April mendatang, terpaksa dialihkan. Pasalnya, Kepri mengaku belum siap untuk menjamu skuat Ayam Kinantan. Alhasil, mereka memutuskan merubah lokasi pertandingan dan memberikan kesempatan kepada PSMS Medan.

"Laga ini awalnya akan dihelat di Stadion Citramas Batam, Kepulauan Riau pada 19 April mendatang. Namun, karena tuan rumah tak siap maka pertandingan tersebut akan diubah di Stadion Teladan Medan, dan akan disiarkan secara langsung oleh salah satu televisi swasta," terang Ketua Bidang Kompetisi dan Pembinaan Usia Muda, Julius Raja, saat dikonfirmasi, Selasa (11/4/2017).

Masih menurut pria yang akrab disapa King ini, PSMS akan melakoni laga away ke Batam pada 18 Juli mendatang. 

"Informasinya sendiri tadi saya dapat dari Pengurus PSSI Pusat, dan pastinya hal tersebut tidak menjadi masalah bagi kami,” terangnya.

Bahkan, bilang King, perubahan jadwal ini menjadi hal yang positif untuk skuat PSMS, mengingat anak asuh Mahruzar ini akan bertanding di hadapan publik Medan. Apalagi bila dalam laga tersebut skuad Ayam Kinantan dapat meraih hasil penuh, tentunya ini akan menjadi motivasi untuk laga-laga selanjutnya.

“Memang seharusnya kalau main di Medan dapat meraih poin penuh. Namun kalau masalah teknis, nanti tanyakan langsung saja sama tim pelatih, karena merekalah yang lebih mengetahui,” terangnya.

Menyikapi hal itu, pelatih PSMS, Mahruzar Nasution menganggap bila perubahan tersebut adalah satu keuntungan bagi timnya

"Tentunya ini bagus buat tim, dan kami syukuri itu. Begitupun ini lantas tidak membuat kami langsung berleha-leha, tapi justru malah harus lebih fokus,” sebutnya.

Disinggung mengenai kesiapan timnya, Mahruzar mengaku masih melakukan perombakan dan pembenahan dalam tim. 

"Saat ini masih terus kita benahi terutama menambah pemain belakang dan mencoret beberapa nama," sebutnya mengakhiri.