PADANGLAWAS-Petugas Polsek Sosopan sempat mengamankan supir dan mobil pengangkut ratusan tabung gas subsidi yang diduga kuat berasal dari Kota Padangsidimpuan dan mau dibawa ke Kabupaten Palas. Namun, dengan alasan kelengkapan surat, supir, mobil dan ratusan tabung gas berisi itu akhirnya dipulangkan.

Informasi yang didapat, petugas dari Polsek Sosopan mengamankan satu unit mobil jenis pick up dengan Nopol BM 8020 PD yang dikendarai MYH (40) warga Desa Sigorbus, Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Palas. Mobil yang diketahui mengangkut ratusan tabung gas subsidi ukuran tiga kilogram dan berisi itu, diamankan petugas saat melintas di Jalinsum Desa Aek Godang Kecamatan Hulu Sihapas Kabupaten Paluta.

Dan diduga kuat, ratusan tabung gas subsidi berisi asal Padangsidimpuan itu mau dibawa ke Kabupaten Palas melewati jalur Sosopan. Sayangnya, pihak Polsek Sosopan melalui Kapolsek AKP Bantu Sihombing membantah ada mengamankan supir maupun mobil beserta ratusan gas subsidi.

"Enggak ada kita amankan cuma kita tanya-tanya saja. Dan hari itu juga kita pulangkan," ujarnya.

Namun pengakuan Kapolsek berbeda dengan penuturan warga yang mengetahui hal tersebut, menurutnya Kamis (30/3/2017) siang kemarin, mobil dan ratusan gas masih berada di Mapolsek. "Kamis (30/3/2017) siang kemarin masih di Polsek, saya masih liat dan rencana mau meliput juga. Tapi karena kata petugas disana harus kordinasi dengan Kanit. Makanya saya batalkan, tapi mobil dan ratusan tabung gas masih di Polsek Sosopan," ucap UF Hasibuan, salah seorang wartawan media elektronik yang juga mendapat info tersebut dan rencana mau meliput.

Namun, kemarin, ketika Hasibuan kembali ke Mapolsek dan rencana kembali mau meliput, mobil dan dan gas sudah tak lagi terlihat di Mapolsek.

"Jumat pagi saya kembali rencana mau meliput masalah gas yang sempat diamankan polisi itu, rupanya sudah tidak tampak lagi," pungkasnya heran.