MEDAN - Wilayah Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan meliputi empat provinsi di Sumatera. Dalam waktu dekat ini, Tiga dari empat provinsi tersebut, di antaranya Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Riau akan melaksanakan Pemilukada.

"TNI dalam hal ini Kodam I/Bukit Barisan hanya ada satu kata, yakni netral. Baik prajurit atau siapa saja jangan main-main melakukan politik praktis," kata Panglima Kodam I/BB, Mayjend TNI Lodewyk Pusung, Rabu (1/2/2017) disela-sela acara serahterima jabatan di Lapangan Benteng Medan.
Lodewyk menjelaskan, jika ada prajurit TNI yang tidak netral, maka akan mendapatkan sanksi tegas. Ia meminta jajaran TNI berdiri untuk kepentingan rakyat.

"Saya ingatkan betul-betul, jangan sampai terlibat politik uang. Jika kalian terlibat, kalian semua sudah tahu apa sanksinya," ungkap Lodewyk.

Dalam arahannya, Lodewyk juga meminta jajaran TNI bekerja sama dengan polisi dalam menjalankan pengamanan Pemilukada. Setiap anggota TNI wajib bersinergi menjaga kondusifitas di empat provinsi yang akan melaksanakan Pemilukada.

"Untuk di Sumatera Utara, wilayah yang akan melakukan Pemilukada yakni Tebingtinggi dan Tapanuli Tengah. Untuk di Riau, ada Pekanbaru dan Kampar. Sementara di Sumatera Barat, ada Payakumbuh dan Mentawai," ungkap jendral bintang dua ini.