MEDAN - Penasihat Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sumut, Narain Sami masih menunggu hasil pemeriksaan dari polisi terkait dugaan keterlibatan Siwaji Raja. Dalam kasus penembakan terhadap Indra Gunawan alias Kuna.

Kata Narain, PHDI menyerahkan kasus ini sepenuhnya pada penegak hukum.

"Kami cukup mengapresiasi langkah polisi yang bergerak cepat menangkap para pelaku. Namun, inikan masih diselidiki polisi. Kita mau semua yang terlibat diproses sesuai hukum yang berlaku," ungkap Narain.

Jika Ketua PHDI Sumut, Siwaji Raja terlibat, tentunya akan ada sanksi dari organisasi. Itupun, kata Narain, harus melalui musyawarah dan pembahasan di organisasi.

"Kita tunggu lah hasilnya. Kalau nanti pengadilan menyatakan bersalah, tentu ada langkah dari organisasi," katanya.

Dalam kasus ini, Siwaji Raja diduga sebagai otak pelaku penembakan Kuna. Kuna ditembak karena sebelumnya disebut-sebut punya masalah dengan Siwaji Raja.

Meski begitu, polisi sebelumnya mengaku masih mendalami kasus penembakan ini. Belum diketahui secara pasti kenapa Siwaji Raja disinyalir memerintahkan para pelaku untuk membunuh Kuna.