JAKARTA - Pernyataan keras kembali dilontarkan Imam Besar FPI Habib Rizieq, terkait isu makar dan penangkapan terhadap Rachmawati Soekarnoputri dkk.

"Kalau ada kelompok mengangkat senjata, dan mengancam negara silahkan ditangkap itu yang melanggar atau masuk kasus makar. Tapi kalau hanya berdiskusi, sekelompok orang rapat, kenapa harus ditangkap? Sepertinya Kapolda Metro perlu dididik lagi," cetusnya, di Gedung DPR/MPR, usai menggelar pertemuan dengan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah.

"Jadi supaya Kapolda pinter, suruh dia belajar hukum yang bener, Kapolri wajib mencopot kapolda-kapolda yang tidak paham hukum dan bikin provokasi terhadap masyarakat," timpalnya.

Menurutnya Kapolda Metro Jaya tidak paham hukum, dimana para kelompok yang sedang seminar, sedang rapat ditangkap.

"Jangan dikit-dikit makar, orang simposium dianggap makar, orang ceramah yang tidak setuju dengan kebijakan presiden dibilang makar," ujarnya.

Untuk dapat diketahui Habib Rizieq melontarkan hal tersebut menyikapi soal makar usai bertemu para pimpinan DPR, di Senayan Jakarta. ***