HALONGONAN TIMUR - Bus Pribumi BK 7122 LB yang mengangkut 43 orang dari Pekanbaru menuju Dolok Sanggul terguling di Kilometer 40-41 Desa Sihopuk Baru, Kecamatan Halongonan Timur, Selasa (27/12/2016) sekitar pukul 03.00 WIB.
Akibat kejadian itu, satu orang penumpang meninggal dunia, Dolok Sihite (39), warga Naga Huta, Nagari Besar Kecamatan Panombean Penei, Kabupaten Simalungun. Sedangkan tiga orang mengalami luka berat dan 39 orang mengalami luka-luka.
Kapolres Tapsel AKBP Rony Samtana melalui Kasat Lantas AKP Budiono SH mengatakan, kejadian kecelakaan lalulintas tunggal itu, berawal saat bus hendak mudik ke Dolok Sanggul.
Tepatnya di Jalan Lintas Gunungtua-Langga Payung Kilometer 40-41 Desa Sihopuk Baru bus tersebut terguling karena hendak mengelakkan seekor anjing yang melintas di jalan.
Pada saat itu, Taman Marbun yang mengemudikan bus membanting stir ke kiri hingga bannya keluar beram jalan. Setelah bannya keluar, sopir diduga kembali membalasnya ke arah kanan dan bus tersebut langsung terguling.
Semua korban sudah dirawat di RSUD dan posko pengamanan mudik di Desa Sihopuk. Sedangkan sopir Taman Marbun masih tahap pencarian karena melarikan diri.
Kapolres Tapsel AKBP Rony Samtana melalui Kasat Lantas AKP Budiono SH mengatakan, kejadian kecelakaan lalulintas tunggal itu, berawal saat bus hendak mudik ke Dolok Sanggul.
Tepatnya di Jalan Lintas Gunungtua-Langga Payung Kilometer 40-41 Desa Sihopuk Baru bus tersebut terguling karena hendak mengelakkan seekor anjing yang melintas di jalan.
Pada saat itu, Taman Marbun yang mengemudikan bus membanting stir ke kiri hingga bannya keluar beram jalan. Setelah bannya keluar, sopir diduga kembali membalasnya ke arah kanan dan bus tersebut langsung terguling.
Semua korban sudah dirawat di RSUD dan posko pengamanan mudik di Desa Sihopuk. Sedangkan sopir Taman Marbun masih tahap pencarian karena melarikan diri.