JAKARTA - Gempa yang terjadi di Papua New Guinea berkekuatan M=7,8 yang terjadi hari ini, Sabtu (17/12/2016) sekitar pukul 17.51.17 WIB dengan episenter 4,61 LS -153,41 BT pada kedalaman 117 km di laut, memang berpotensi Tsunami.

Namun demikian masyarakat Indonesia diimbau agar tidak resah, karena diperkirakan tidak akan masuk wilayah Indonesia.

"Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) memberikan informasi bahwa gempabumi tersebut berpotensi menimbulkan tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi yaitu Rabaul, Papua New Guinea, jadi tidak masuk ke Indonesia," ungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Drs. Mochammad Riyadi, kepada GoNews.co, melalui pesan Whatsapp.

Berdasarkan hasil pemodelan tsunami dan analisis yang dilakukan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi tersebut menimbulkan ancaman tsunami lokal di sekitar pusat gempabumi, tetapi tidak berdampak hingga wilayah Indonesia.

"Oleh karena itu, dihimbau kepada masyarakat pesisir pantai di wilayah Indonesia supaya tetap tenang," pungkasnya. ***