JAKARTA - Mau merasakan sensasi Natal di daerah tropis? Indonesia punya destinasi yang dahsyat, salah satunya Manado. Salah satu destinasi favourit bagi wisman Tiongkok, selain Bali dan Bintan (per 17 Desember 2016 nanti). Selain agenda events yang dikemas selama sebulan penuh, 26 events, Sulawesi Utara masih menyimpan destinasi wisata alam dan kuliner khas yang sulit dicari tandingannya.

"Inga.. Inga! Sulawesi Utara tak hanya Bunaken. Tidak hanya Selat Lembeh, surganya fotografer underwater macro. Masih ada banyak destinasi lain yang bikin hidup serasa lebih hidup," ungkap Ketua Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Sulut Fredy Walandow, Selasa, 13 Desember 2016.

Menpar Arief Yahya memang selalu mengingatkan agar Sulut segera membangun destinasi baru. Agar wisman yang sudah berkunjung ke sana bisa datang lagi dan datang lagi. "Tapi saya yakin, CEO atau Gubernur Olly Dondokambey cukup condern untuk membangun destinasi wisata kelas dunia," kata Arief Yahya.

Memang, sejumlah penyelam profesional mancanegara menganggap Taman Laut Bunaken sebagai salah satu taman laut terindah. Wisata baharinya sangat eksotis dan menantang. Ikan Barakuda raksasa, tuna, penyu, pari elang, hiu dan beberapa jenis ikan besar lain, bisa dengan mudah dijumpai di Bunaken. Puncak karang dan dinding yang jadi rumah buat ribuan ikan dari jenis bannerfish, surgeonfish dan unicornfish, reruntuhan kapal yang jadi tempat tinggal para ikan, sekaligus obyek penjelajahan yang menarik buat para diver professional, juga ada di sana.

"Stt.. Itu baru pemanasan saja! Di luar Bunaken, masih banyak yang lebih dahsyat lagi,” ungkapnya. Dan, wisatawan Tiongkok yang sudah merasakan sensasi keindahan bawah laut, mereka tidak cukup membuat cerita dalam satu buku. Saking, asyik dan sangat beruntung bisa menikmati keindahannya.

ASITA Sulut sudah menyiapkan panduan. Provinsi yang dikenal dengan Nyiur Melambai itu punya banyak spot keren yang wajib dijunjungi. Untuk urusan ini, ASITA Sulut punya list top 10 destinasi terbaik yang layak untuk disambangi. 1. Pulau dan Selat Lembeh

Destinasi ini sangat direkomendasikan ASITA Sulut lantaran punya kualitas dunia. Majalah Dive Magazine memberikan gelar top 5 destinasi selam terbaik di Asia Pasifik. Sementara Majalah Scuba Diving, menyematkan gelar best Night Dive kepada Selat Lembeh. Selat Lembeh memang tidak punya terumbu karang yang cukup bagus

seperti yang terdapat di sekitar Bunaken. Tapi urusan macrophotography-nya? Ada di atas rata-rata. Biota yang berukuran kecil dan biota-biota yang berkamuflase dengan baik bisa dengan mudah dijumpai di sini. Sebagian dari biota-biota tersebut bahkan termasuk langka dan tidak dapat ditemukan di tempat lain. Karena keistimewaan tersebut, Selat Lembeh sering kali dijuluki sebagai The Mecca of Divers atau The Mecca of Macro Photography. "Wisata pulaunya juga sangat oke. Ada Monumen Trikora, sumber aur tawar Aer Prang serta patung Yesus Kristus setinggi 35 meter. Besarnya mengalahkan patung yang berada di Brasil,” papar Fredy. 2. Pulau Lihaga

Pulau Lihaga juga sangat direkomendasikan ASITA Sulut. Nuansa tropis dan wisata baharinya juga sangat mumpuni. Yang hobi snorkeling, Pulau Lihaga adalah solusinya. Alam bawah laut dengan hamparan karang yang indah bisa dengan mudah dijumpai di sini. Bentang pantainya juga sangat indah. Ada hamparan pasir putih halus dengan dikelilingi birunya lautan yang siap menyapa.

"Destinasinya ada di Kab. Minahasa Utara. Waktu tempuhnya sekitar 90 menit dari Kota Manado menuju pelabuhan Serei. Kemudian melanjutkan perjalanan lagi selama kurang lebih 40 menit menggunakan perahu nelayan setempat," ulas Fredy. 3. Pasir Timbul Pulau Nain

Ini adalah destinasi wisata unik. Hanya bisa didatangi saat air laut surut. Itu pula kenapa disebut Pasir Timbul. Hamparan pasir putihnya berkilauan diterpa sinar matahari di tengah jernihnya air laut. Daratan pasir timbulnya akan terlihat kebih luas sewaktu bulan purnama.

4. Pantai Pal Marinsow Pantai Pal yang terletak di 'mata kepala anjing' di ujung utara Pulau Sulawesi yang berbentuk kepala anjing, tepatnya di Desa Marinsow, Kec. Likupang Timur, Kab. Minahasa Utara, merupakan destinasi wisata baru di Sulawesi Utara. Memiliki pantai berpasir putih yang memanjang indah di pesisir utara Sulawesi. Bisa ditempuh dengan kendaraan darat selama 90 menit dari Kota Manado.

5. Pantai Mahembang Pantai ini juga termasuk destinasi baru yang belum banyak terjamah. Tapi belakangan, seiring maraknya foto di social media, pantai ini menjadi semakin ramai. Panoramanya jangan ditanya lagi. Hamparan pantai pasir putih dengan laut jernih kehijauan bisa dinikmati di sini. Semuanya dibalut dengan view daratan yang nemiliki perbukitan dengan kontur tanah yang indah. Destinasi yang menghadap ke Laut Maluku di pantai barat ke arah Ternate itu bisa ditempuh dengan kendaraan darat selama 3-4 jam dari Kota Manado.

6. Pantai Lakban Pantai Lakban punya cerita lain lagi. Pemandangan alam di daerah yang dahulu dikenal sebagai tempat penambangan emas milik Newmontitu punya nuansa fotogenik yang sangat memikat. Bagi pecinta dunia fotografi, Pantai Lakban merupakan salah satu tempat pemotretan terbaik. Banyak pulau kecil nan indah di yang dapat dikunjungi dengan perahu wisata di antaranya Pulau Batu Tiga, Pulau Mutiara, Pulau Racun, Pulau Dako Kayu, Pulau Hogow, Pulau Putus-putus, dan Pulau Naga. Selain pemamdamgan alam, pemamdangan bawah laut juga sangat menarik untuk snorkling. Pantai Lakban bisa ditempuh selama 4 jam dari Kota Manado.

7. Pulau Baling-Baling Selain wisata pantai dan alam bawah laut, destinasi ini juga terlihat menarik dari puncak bukit Pulau Baling-Baling. Tak ada penginapan di pulau ini, tapi bisa menyewa rumah penduduk suku Bajo yang dijadikan homestay. Atau busa kembali ke pantai dan menginao di cottage yang berada di Pantai Tumbak.

8. Desa Rurukan Desa Rurukan adalah tempat untuk menikmati landscape tanah Minahasa. Berada di ketinggian sedikit di luar Kota Tomohon, Anda bisa melihat sebagian daratan Minahasa dari kejauhan seperti Kota Manado, Kota Bitung, Gunung Klabat, Gunung Lokon, Kota Tondano serta danaunya. Hal menarik lain yang bisa dinikmati adalah area perkebunan bunga serta sayur-sayuran yang mendominasi Desa Rurukan. Terletak di daerah sejuk membuat desa ini jadi sentra sayur mayur Kota Tomohon. Rurukan juga terkenal dengan produksi gula merah dari pohon enau.

9. Wisata Holtikultura Modoinding Inilah Dapur Indonesia Timur. Wisata holtikulturanya berupa tanah perkebunan yang tertata rapi. Di kota ini juga berlangsung Festival Kentang yang dilaksanakan tiap tahun. Selain wisata holtikultura, keindahan alam Danau Moat yang selalu terrutup kabut menjadi obyek wisata menarik.

10. Kuliner Boulevard Tondano Salah satu tempat wisata kuliner menarik kerika berkunjung ke Manado adalah pusat kuliner yang di Desa Koya, Kec. Tondano. Lokasinya berada di sebuah area persimpangan Jln Boulevard Tondano dengan jalan menuju Universitas Manado (Unima). Lokasi ini bisa ditempuh 1 jam dari Kota Manado.

Menu kulinernya? Dijamin lezat-lezat. Ikan danau, jagung rebus serta jagung bakar khas Tondano bisa dinikmati di sini. Belum lagi Sate Kelobi, kuliner khas yang hanya ditemukan Tondano. Citarasanya dijamin bisa memanjakan lidah lantaran ini adalah sate daging keong air tawar yang diolah khusus sebelum dibakar. Sate ini disuguhkan dengan sambel yang over pedas, sangat pas untuk ukuran lidah wisman dan wisnus yang sudah mulai membanjiri Sulawesi Utara. (*/dnl)