MEUREUDU – Bantuan terus berdatangan ke lokasi-lokasi yang berdampak gempa di Kabupaten Pidie Jaya sepanjang hari Rabu (7/12/2016). Amatan GoAceh, antusiasme warga secara pribadi dan berkelompok untuk mengantar bantuan bagi korban gempa, berlangsung hingga tengah malam.

Bantuan tidak hanya datang dari kabupaten kota yang berdekatan, bahkan dari masyarakat yang jauh dari lokasi gempa. GoAceh sempat merekam sebuah mobil bak terbuka yang membawa bantuan dari masyarakat Angkup, Aceh Tengah. Bantuan tersebut telah tiba di Pidie Jaya pada sore hari.

Baca juga

Aceh Timur Kirim Dokter Bedah dan Sembako ke Pijay

PPNI CND Langsa Galang Dana bagi Korban Gempa Pijay

Tak hanya di Pidie Jaya, bantuan juga mengalir ke Dayah Mudi Masjid Raya Samalanga, Kabupaten Bireuen. Hingga Rabu malam, bantuan yang sudah diterima mencapai pulusak sak beras, mi instan, biskuit, susu kental manis, air mineral dan sejumlah bahan makanan lainnya.

Salah seorang donatur dari Kota Lhokseumawe, Muklis Azhar, prihatin dengan kondisi korban gempa di Pidie Jaya. “Informasi yang saya terima dari lapangan setelah mengunjungi beberapa lokasi, banyak korban meninggal karena lambatnya bantuan alat berat dan upaya pertolongan lainnya,” katanya di kawasan Keude Jangka Buya, Pidie Jaya, Rabu malam usai menyerahkan bantuan kepada para pengungsi.

Baca juga

Mahasiswa Aceh di Makassar Buka Posko Bantuan Gempa

Pidie Jaya Gempa, Leuser Aceh Tenggara Banjir

Menurut pengusaha kuliner pemilik gerai Ayam Penyet Pak Ulis ini, pemerintah daerah setempat sangat tidak siap untuk menghadapi bencana seperti itu, khusunya dalam hal kesigapan instrumen penanganan untuk meminimalisir korban.

“Hal itu terlihat dari kesigapan dalam upaya penyelamatan korban. Saya juga bertemu dengan seorang camat yang menangis, karena melihat korban lama tertimbun di bawah reruntuhan, hingga kemudian meninggal karena terlambat penanganan,” katanya.

Baca juga

Update Dampak Gempa 6,5 SR di Pijay, BNPB: Korban Meninggal 94 Bukan 103, Luka-luka 617

Muklis yang juga anggota DPRK Kota Lhokseumawe dari Partai Hanura ini, mengaku bahagia bisa berkontribusi dalam meringankan penderitaan para korban selamat dengan mengantar sejumlah bantuan seperti beras, air mineral, dan mi instan.