MEDAN - Puluhan Warga Negara Asing (WNA) tanpa dokumen, di amankan pihak Kantor Imigrasi Belawan, Selasa (6/9/2016) kemarin. Berdasarkan informasi yang diperoleh, puluhan WNA ilegal tersebut diduga merupakan korban konflik yang terjadi dinegara asal mereka.

Kepala Kantor Imigrasi Belawan H Bagus melalui Kasi Wasdakim? Ridha Saputra mengatakan, para pendatang ilegal tersebut pertama kali mendarat di Tanjung Balai Asahan.

"Beberapa hari sebelum tiba di Pelabuhan Belawan?, mereka dengan menggunakan kapal motor mendarat di Tanjung Balai Asahan, dan dibawa pihak tertentu menuju Belawan," terang Ridha via telepon selular, Rabu (07/9/2016).

Ridha menjelaskan bahwa ada sebanyak 24 WNA ilegal yang di amankan, dimana 4 orang diantaranya adalah anak-anak."Mereka terdiri dari warga negara Srilanka, Pakistan, Somalia, Myanmar dan Afghanistan," papar Ridha.

Hingga saat ini, seluruh WNA ilegal tersebut masih berada di Kantor Imigrasi Belawan untuk menjalani pemeriksaan. "Semuanyaa masih diperiksa untuk dilakukan pendataan," tutup Ridha.