MEDAN - Lingkungan III dan IV, Kelurahan Kampung Aur, Kecamatan Medan Maimun, telah dideklarasikan sebagai Kampung Polisi Cilik dan Literasi oleh Bhayangkari Daerah Sumatera Utara, Sabtu (3/8/2016). Sebanyak 25 anak terpilih menjadi polisi cilik di lingkungan tersebut.
"Semoga dengan kegiatan hari ini dapat memotivasi anak-anak Kampung Aur agar bisa menjadi sukses di kemudian hari," kata Ketua Bhayangkari Daerah Sumut, Ny. Nining Budi Winarso sebelum memberikan bantuan buku, lemari buku dan sembako secara simbolis.
Atas sumbangsih yang diberikan oleh Bhayangkari daerah Sumatera Utara, salah seorang tokoh masyarakat, Ridwan Piliang mengungkapkan rasa terima kasihnya.
"Kami atas nama masyarakat Kampung Aur, khususnya lingkungan tiga dan lingkungan empat sangat berterimah kasih kepada Ibu Kapolda, Ibu Nining yang telah melakukan kunjungan kerjanya ke mari sebagai bentuk kegiatan sosial. Oleh karena itu, kami sangat gembira, apalagi sudah dididik pula anak-anak kami menjadi polisi cilik," ungkapnya.
Ridwan juga berharap, polisi cilik yang ada di Kampung Aur dapat menjadi polisi jika sudah dewasa.
"Ini luar biasa sangat besar sekali pengaruhnya terhadap anak-anak kami nanti atau cucu-cucu kami di masa yang akan datang. Barang kali bisa saja nanti mereka kelak menjadi kapolri, atau kapolda, kapolres dan kapolsek," demikian Ridwan.
Atas sumbangsih yang diberikan oleh Bhayangkari daerah Sumatera Utara, salah seorang tokoh masyarakat, Ridwan Piliang mengungkapkan rasa terima kasihnya.
"Kami atas nama masyarakat Kampung Aur, khususnya lingkungan tiga dan lingkungan empat sangat berterimah kasih kepada Ibu Kapolda, Ibu Nining yang telah melakukan kunjungan kerjanya ke mari sebagai bentuk kegiatan sosial. Oleh karena itu, kami sangat gembira, apalagi sudah dididik pula anak-anak kami menjadi polisi cilik," ungkapnya.
Ridwan juga berharap, polisi cilik yang ada di Kampung Aur dapat menjadi polisi jika sudah dewasa.
"Ini luar biasa sangat besar sekali pengaruhnya terhadap anak-anak kami nanti atau cucu-cucu kami di masa yang akan datang. Barang kali bisa saja nanti mereka kelak menjadi kapolri, atau kapolda, kapolres dan kapolsek," demikian Ridwan.