MEDAN - Pasca kebakaran Pasar Aksara, kini pedagang tak henti-hentinya mencari keadilan agar mendapatkan tempat relokasi. Kali ini para pedagang kembali mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, untuk menyerahkan berbagai berkas dukungan serta sejarah dari bangunan tersebut agar pihak DPRD Kota Medan segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) aset Pemerintah Kota (Pemko) Medan terkait lahan Buana Plaza yang terbakar belum lama ini. Kehadiran para pedagang ini diterima langsung Boydo HK Panjaitan yang juga anggota Komisi C DPRD Kota Medan dan menerima seluruh berkas dari para pedagang.

Salah seorang pedagang bernama Marsen Purba mengatakan, pihaknya mendorong dibentuknya pansus oleh DPRD Kota Medan karena pedagang menduga Pasar Aksara sengaja dibakar. hal itu dikarenakan penanganan yang dilakukan pihak petugas pemadam kebakaran termasuk lamban.

”Hanya satu keinginan kami agar kami dapat menjalankan lagi usaha demi kelangsungan hidup kami.Jadi,kami berharap agar pihak Pemko Medan dapat segera membuat lapak yang baru.Dan kami minta juga jangan ada dikutip apa pun biaya baik untuk lapak berjualan maupun pemidahan barang karena kami sudah jatuh tertimpa tangga,”ucapnya, Selasa (19/07/2016).

Menyingkapi hal ini, Boydo HK Panjaitan mengaku akan mengalang rekan-rekanya untuk segera membentuk pansus.

”Jadi secepatnya kita galang untuk membentuk Pansus Aksara Gate,termasuk untuk persoalan pedagang Medan Plaza agar seluruh permasalahan ini dapat segera tuntas diselidiko. Jika memang pengelola bersalah, maka harus dapat bertanggungjawab atas kerugian para pedagang karena dari awal kita sudah curiga atas musibah kebakaran Pasar Aksara karena sedang dililit masalah, tapi sudah terbakar," ujarnya.

Anggota DPRD Medan lainya juga sepakat dibentuknya pansus aset, seperti Bahrumsyah, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) yang duduk di Komisi B. Selain itu dukungan juga datang dari Salman Alfarisi dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), anggota dewan yang duduk di Komisi C ini juga setuju dibentuknya pansus aset guna mengetahui sejauhmana aset yang dimiliki Pemko Medan.