SIMALUNGUN - Pengunjung wisata pantai Tigaras meminta Pemerintah Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara memperbaiki jalan akses menuju objek wisata yang kini rusak.
"Tidak layak jalan pariwisata susah dilalui, sehingga membuat tidak nyaman perjalanan menuju ke sana," kata Muhammad Iqbal (37 tahun), di Simalungun, Minggu.
Dia menilai, objek wisata pantai Tigaras yang berada di kawasan Danau Toba itu sangat indah dan airnya belum tercemar seperti di Parapat dan Haranggaol akibat budi daya ikan keramba jaring apung, sehingga objek wisata tersebut akan ramai dikunjungi karena alternatif pilihan masyarakat.
Hal serupa juga dikatakan salah seorang pengemudi bus, Ronald Sinaga. Menurutnya sudah sepantasnya jalan dibenahi, karena sangat berbahaya bagi pengguna. Terlebih bukit dengan jalan harus berkelok-kelok, sangat rawan kecelakaan saat menuju objek wisata air yang berada di perlembahan itu.
"Kalau tidak konsentrasi bisa tabrakan saat bersimpangan dengan kendaraan lain, apalagi ini termasuk jalur padat," kata pengemudi bus setempat.
Dia menilai, objek wisata pantai Tigaras yang berada di kawasan Danau Toba itu sangat indah dan airnya belum tercemar seperti di Parapat dan Haranggaol akibat budi daya ikan keramba jaring apung, sehingga objek wisata tersebut akan ramai dikunjungi karena alternatif pilihan masyarakat.
Hal serupa juga dikatakan salah seorang pengemudi bus, Ronald Sinaga. Menurutnya sudah sepantasnya jalan dibenahi, karena sangat berbahaya bagi pengguna. Terlebih bukit dengan jalan harus berkelok-kelok, sangat rawan kecelakaan saat menuju objek wisata air yang berada di perlembahan itu.
"Kalau tidak konsentrasi bisa tabrakan saat bersimpangan dengan kendaraan lain, apalagi ini termasuk jalur padat," kata pengemudi bus setempat.